poormaknae

Hai lagi kak. Maaf juga karena udah ganggu kakak terus. Kalau kakak masih berkenan, cerita aku udah sampai part empat puluh empat kak. Itu pun jika masih menarik buat kakak. Jika sudah membosankan, gak papa kak. Aku juga mau makasih karena kakak udah sempatin waktu buat baca☺️
          
          Salam hangat claudya 

jiSamNa

@ ClaudyaTheresia505  iya semangat terus yaaa
Reply

poormaknae

Hai kak, maaf ganggu waktunya. Kalau kakak berkenan dan mau, kakak mungkin boleh baca cerita aku. Kalau gak mau juga gak papa kok kak. Makasih buat waktunya☺️
          
          https://my.w.tt/FupTlHnwD6
          
          
          Sungguh tragis kisah seorang gadis bernama Samantha Eilaria Dhrosty, yg dibenci oleh ayahnya sejak kecil dan harus merasakan kepergian sang ibu. Yang  pergi karenanya. Bertemu dengan Diven Ackerly, seorang pria yang bermusuhan dengannya karena bersaing di sekolah. Antha cewek polos yg selalu berjalan dengan senyum manisnya. Namun dibalik itu punya kisah yg begitu pilu. Dan Diven yang selalu saja dengan gaya yang kaku dan ucapannya yang selalu menusuk. 
          
          "gue harap lo tau tempat, ada taman belakang sekolah yang bisa lo pake buat sepuasnya ngelamun disana, gk di koridor kek gini" ucap seorang pria karena merasa kesal 
          
          "maaf yah udah ganggu lo karena ketelodoran gue" jawab Antha penuh penyesalan.
          
          "heuhh terserah lo" balas Diven tak perperasaan. 
          
          Apa yang akan menjadi bentuk kelanjutan cerita mereka? Apakah sosok Diven ini bisa menjadi orang yang bisa mengendalikan ego dan rasa pedulinya akan orang lain? Atau dia hanya jadi penonton setia yang tidak melakukan apa-apa? Bisakah pria kaku, egois dan selalu pesimis dalam bersaing dengan Samantha ini mengurangi rasa sakit yang Samantha derita? Dan mampukah sifat kakukanya berubah? 
          
          Ada satu lagi yang harus kalian tahu. Samantha sudah menemukan siapa orang yang mampu jadi obat untuk luka dalam hatinya. Cukup ia yang tahu. Dan dia hanya punya satu rencana bahwa hanya akan bilang pada orang itu di waktu yang tepat. Termasuk menyatakan perasaannya. Tapi ia bertekad itu hanya ia lakukan sekali saja. 
          
          Ayo silahkan dibaca ☺️ ini cerita pertama aku.
          
          Aku gak ngelarang kalian plagiat kok. Bukan berarti kalian bebas copas untuk cerita aku dan cerita orang lain. Sekurang-kurangnya cerita, atau cerita itu gak menarik pun mari kita belajar menghargai karya orang lain yah

jiSamNa

@ ClaudyaTheresia505  okee
Reply