QUY_KAY

Izin membagikan cerita ka
          
          Cuplikan 
          
          Gracia dan Vicente bertemu di ruang konferensi yang megah, dikelilingi oleh jendela kaca anti-peluru yang memantulkan cahaya matahari yang terang. Gracia, wanita muda berusia 19 tahun dengan kecantikan yang memikat, duduk dengan sikap anggun di kursi kebesarannya, sementara Vicente, pria gagah berpakaian jas maroon, berdiri tegak dengan ekspresi serius.
          
          
          Aku tidak akan membiarkan kegagalan mencemarkan jalan hidupku," katanya dengan suara yang semakin merdu, namun penuh dengan tekad.
          
          Vicente menatap Gracia dengan pandangan  yang tak pantas, seolah-olah ingin menelanjangi setiap lekuk tubuhnya. Dengan nada mengejek, ia berkata, "Aku tau cara mainmu, Miss Salvador. Kau begitu menggoda seperti wanita dewasa, padahal umurmu masih belum matang. Lihatlah lekuk tubuhmu seperti wanita yang sangat ahli memuaskan pria. Sepertinya kau sangat lihai menggoyangkan pantatmu sampai Mr. Hervin lebih memilih perusahaanmu  untuk proyek ini.”
          
          Gadis itu tertawa sinis, menambahkan api kemarahannya.
          
          Dengan kesal, Vicente menyeringai melihat senyuman Gracia yang angkuh.
          
          Ia duduk di kursi, menunjuk ke pangkuannya sambil menepuk pahanya."Duduk di sini, Miss Salvador," godanya. "Aku akan memberimu banyak kemenangan lagi jika kau bersedia–.” ia menggantungkan ucapannya
          
          Gracia merasa panas oleh komentar yang kurang ajar itu. Dengan pandangan tajam, ia mendekati Vicente.
          
          
          
          
          
          https://www.wattpad.com/story/364809898?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=QUY_KAY