Lina sherlina

Halo kak lina... Follback aku donk kak :) klo mau feedback an ayo aja... Hehe

https://my.w.tt/Fxg3tsC6B6
          
          Makan malam? Yuk Altan dan Aruna up nih, jalan jalan ke wallku yuk, jan lupa tap star dna commentnya

Yuk ka, dibaca bantu vote dan komennya yak:) 
          https://my.w.tt/sYoaR0pKW5

Hai kak
          Izin promot ya kak
          Jangan lupa baca cerita ku kak
          https://my.w.tt/DqJr9MNg04
          
          Di baca dulu ya kak, siapa tahu sukak
          
          Terimakasih kak

https://my.w.tt/jeZK8xJi04
          
          Feedback? DM

Feedback ke sini yaa
          https://my.w.tt/WpS3jue6Y4

https://my.w.tt/sZWFkWe6Y4
          
          Hai kak mampir yuk kecerita ku
          Kalo ada salah mohon dimaafkan kak

Mampir ke ceritaku yu, siapa tau tertarik ;)
          
          Bisa tukeran feedback juga ko (just dm)
          Untuk boomvote? No feedback
          
          https://my.w.tt/Big6moC8H4
          
          Please!! Ga udah boomvote kalo ga mau baca❤️
          

Hai mampir yuk dicerita baruku siapa tahu kamu suka:) ONLY YOU https://my.w.tt/ogRCdBgBGV

Judul: Bukan Syurgaku
          Penulis: @tomi_omay
          Genre: Spiritual Teen, Perjodohan dini dan poligami
          Status: on going (fast update)
          Cuplikan:
          
               Acara akad telah usai. Pengantin pria atau suami Aisyah berjalan menjemput Aisyah di kamarnya dengan kebahagiaan. Sedangkan Aisyah masih duduk di atas kursi sembari menatap kosong cermin di depannya.
          
               Pintu kamar terbuka. Aisyah tidak menyadari itu, ia sibuk melamun, melamuni takdir hidupnya yang belum pernah  ia bayangkan akan seperti ini.
          
               Suami Aisyah berjalan mendekati Aisyah kemudian berdiri di belakang istri mudanya. Aisyah masih melamun.
          
               "Assalamu'alaikum," sapa Suaminya.
          
               "Wa'alaikumsalam," jawab Aisyah lesu dan masih melamun. Kemudian Suaminya menyentuh bahu Aisyah.
          
               Aisyah terperanjat, kaget. Ia langsung berdiri dan menghindar.
          
               "Kamu siapa? Beraninya masuk ke kamar ini?"
          
               Suaminya tersenyum manis kemudian meraih tangan Aisyah. Aisyah mengibaskan tangannya. Wajahnya terlihat marah. Baru kali ini ia di sentuh secara langsung tanpa pembatas oleh seorang pria.
          
               "Astaghfirullah, beraninya kamu menyentuhku!" Aisyah menangis.
          
               "Aku suamimu," ujar Suaminya penuh penekanan.
          
               Aisyah perlahan mulai tenang. Ingatannya kembali berputar. Benar, ia sedang menikah. Dan pria tegap di depannya adalah suami sahnya.
          
               Aisyah menghapus air matanya kemudian duduk di tepi kasur. Ia kembali menunduk. Apa yang harus ia lakukan?
          
          Gimana? Penasaran? Mampir yuk! Link:
          
          https://my.w.tt/rWTsaT6HvU