Nijinoyoru

Halo, bagaimana kabarmu? Semoga selalu baik. Ah, jika terkadang ada yang mengganggu hatimu, mengalirkan air matamu, cobalah tarik napas panjang. Mungkin kisah ini akan menarikmu dalam pelukan yang sama, kehangatan yang beku. 
          
          https://www.wattpad.com/story/211834613?
          
          "Aya ... gue ... boleh nangis?" 
          
          "Boleh, Ra. Selalu boleh." Aya beringsut dari tempatnya berdiri, memangkas jarak lebih dekat. 
          
          "Gue boleh marah?" 
          
          Aya kembali menangis dan mengangguk. "Boleh, Ra."
          
          "Gue boleh lepas topeng gue?" 
          
          
          Akan sangat senang jika Kakak mau memfollow akunku. Akan kusambut dengan lukisan diksi dalam kisah semrawut yang akan menemukan akhir. 

Minimut0

Hidup Berlina awalnya bahagia-bahagia saja. Namun layaknya sebuah sihir, hidup Berlina berubah dengan seketika. Pengkhianatan, kebohongan, semua itu harus Berlina telan. 
          
          "Kalau dia nggak cemburu, itu artinya dia nggak punya rasa sama lo."
          
          Perkataan itu adalah awal dari segalanya. Awal dari semua rasa sakit yang diderita Berlina. Awal dari kehancuran pada hidup Berlina. Hidup Berlina hancur seketika. 
          
          Yuk baca kisah Berlina, siapa tau aja kamu suka^^
          
          https://my.w.tt/UiNb/qKTRVNOlX7