hilirmudik86

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

bobakarcoklat

"Amorphous"
          .
          Amorphous, sesuatu yang tak berbentuk. Seperti halnya cinta dan juga perasaan. Terlalu sulit untuk mendeskripsikan bagaimana wujud rupanya. 
          
          Yuk baca cerita aku yang judulnya "Amorphous". Kisah sebuah cinta yang bertepuk sebelah tangan, melibatkan banyak pihak didalamnya. Banyak pengorbanan yang dilakukan hanya karena sebuah cinta.
          
          Kisah seorang ketua geng yang ganas bernama Ares, sang perwujudan dewa perang dalam dunia nyata. Parasnya bak seorang dewa, memiliki daya tarik tersendiri bagi kaum hawa. 
          
          Ini bukan kisah pertemuan antara dua insan yang secara tiba-tiba dan membuat mereka saling jatuh cinta. Namun ini adalah kisah tentang dua orang yang terlalu sulit untuk dideskripsikan, "AMORPHOUS"
          
          
          https://my.w.tt/kqC3d4f188 https://my.w.tt/kqC3d4f188
          https://my.w.tt/kqC3d4f188 https://my.w.tt/kqC3d4f188
          https://my.w.tt/kqC3d4f188 https://my.w.tt/kqC3d4f188
          https://my.w.tt/kqC3d4f188 https://my.w.tt/kqC3d4f188
          
          
          
          BANTU UP 500 VIEWERS + 300 VOTE YA TEMAN-TEMAN.
          
          BAKAL DI FEEDBACK KOK
          

veand_

“Aku gak mau sekolah. Pokoknya ngertiin aku sekali aja. Apalagi sekolah itu ... aku gak mau!”
          
          
          Reya gak mau sekolah tapi apa daya ketika dia dipaksa? Sekolah di sana itu masalah. Dan berbaur diantara warga sekolah itu ... bencana.
          
          
          ———————————
          
          
          Maaf banget aku ngotorin wall kakak, jika berminat boleh banget mampir ke cerita aku. Terima kasih^^
          
          
          https://www.wattpad.com/story/237603040

Sinidulucerita

Haii, baca ceritaku yuk. Tapi maaf ini bukan kisah yang diawali dari keterlambatan, bukan kisah yang diawali dari MOS, bukan kisah tentang ketua osis ataupun ketua geng motor, kisah ini juga bukan diawali dari badgirl yang menyukai goodboy atau badboy menyukai goodgirl. Tapi, ini tentang sebuah hati yang mencoba untuk mengisi kekosongan. Tentang hati yang berusaha untuk memberontak. Juga, tentang hati yang tidak tahu siapa pemiliknya.
          
          ***
          
          "Pantesan lo jomblo, galak si lo makanya nggak ada yang mau." Cowok itu tersenyum smirk.
          
          "Lo banyak omong dan banyak ikut campur sama urusan orang ya ternyata, pantesan lo diselingkuhin," jawab Bulan sarkas lalu ikut tersenyum smirk.
          
          ***
          
          Bulan melirik Ale, "Gue cuma nggak suka aja kalo lo kaya gini terus, lo harus berhenti, udah saatnya lo menetap di suatu rumah, jangan mengembara terus."
          
          Ale mengacak-ngacak ringan rambut cewek itu, "Tapi gue udah punya lo buat pulang."
          
          https://my.w.tt/4VDLNKwvl6