mmiyas

Ateez, gue bangga banget sama mereka. Aaaa... ngikutin dr awal debut sampe sekarang. Maw nangis lagi... aaaa

mmiyas

AING KETIKA MAU LANJUT NULIS. TBTB KEPIKIRAN... HAYO PEMBUKUAN SAMA LAPORAN BELUM DIBUAT... ASKEB JUGA BANYAK REVISI... REVISIAN KEMARIN JUGA BELUM DIKERJAIN... BISA2NYA MAU NULIS FF
          
          AUTO KEK NGERASA BERSALAH GTU, AKHIRNYA KAGA JADI NULIS DAN BERAKHIR STREAMING YUTUB TANPA NGELANJUT TUGAS LAINNYA
          
          TOXIC BANGET SIH WKWKWK

mmiyas

OKE YA, HABIS UAS AING BAKAL MULAI KOMEN2 RANDOM LAGI :VV KANGEN BANGET :D SEMOGA AJA GA KETABRAK SAMA PERSIAPAN MAGANG SIH :D 

mmiyas

@ Woodzmaheart  t..tapi ga gitu konsepnya bund
Reply

kochengmaung

@Woodzmaheart  ya kalo ketabrak di bawa ke rs, gitu aja kok repot
Reply

mmiyas

Kangen banget interaksi sama penduduk wp ;( setelah sekian lama terkubur sama anxiety akhirnya bener-bener ngerasain kangen ;(

kochengmaung

@Woodzmaheart  omg kmu masih manggil aku bunda dong ㅠㅠㅠㅠ masih inget aja ㅠㅠㅠㅠ iya inget laaahhh org kmu salah satu temen pertama aku di sini
Reply

mmiyas

@ kochengmaung  ya ampun bundddddd.... hueee ga nyangka ada yg inget aku hueee, terharu kangen banget komen random diwork
Reply

kochengmaung

@ Woodzmaheart  halooooooooo welcome baaaacccckkkkkk. Iya ya udah lama bgt kmu ilang :((( apakah kmu masih mengingatku?? 
Reply

rosanayulia_

Hello Kak, salam kenal. Bila berkenan, baca cerita 'Cat and Boy', yuk :)
          Blurb:
          Wisuda. 
          
          Kata yang menunjukkan sebuah pencapaian luar biasa bagi seluruh mahasiswa, karena mereka telah berhasil melalui lika-liku kehidupan kampus. Seharusnya momen tersebut menjadikan Aurum Andascara, mahasiswi berwajah cantik dan ber-ipk tinggi bahagia, akan tetapi ini sebaliknya, penuh kemuraman, kesedihan, serta tangan yang bermandikan darah. Walaupun begitu, ia kepalkan erat-erat, obsidiannya memandang lekat pemandangan danau yang tak jauh dari hadapannya.
          
          "Maaf ... maafkan aku ..." katanya dengan gemetar. Tak ada orang yang menyahut, selain suara klakson dari lalu lalang kendaraan yang melintas. Semilir angin membelai halus rambut pirang yang acak-acakan. Bukan hanya itu, sang bayu tersebut menjadikan dirinya semakin sesak, malam yang sunyi, rembulan juga malu-malu untuk melihat sosok yang tengah mengalami depresi berat. 
          
          "Maaf ...." 
          
          Setelah itu, Aurum menaiki pembatas jembatan, lalu terjun bebas ke bawah sana, danau yang deras akan air jernihnya.
          
          ♦♦♦     
          Jangan lupa tinggalkan jejak ya, terima kasih♥  
          
          Https://www.wattpad.com/story/173217135