kamu itu sebenarnya rangkaian kata yang sudah lama layu, 
kamu itu puisi-puisi yang sengaja kubiarkan tak abadi. 
di dalam dirimu terdapat semua alur cerita yang kubiarkan tak berlanjut lagi. 
setiap omonganmu adalah musik-musik yang paling benci kudengari. 
tapi entah kenapa, entah kenapa hari-hari jadi bisu ketika tidak lagi kudengar suara musik itu. 
semua bunyi meredam, seakan kamu adalah patokan, seakan kamu memandu semua suara-suara itu. 
hari ke hari jadi abu-abu, herannya awan yang biasa bersahabat denganku, juga jadi ikut sendu. 
aku benci, aku benci semua meninggalkan keseharusannya.
kumohon kembali, di peluk bumi memang hangat, tapi kamu harus tau bahwa di peluk diriku juga tidak begitu buruk.

-eun youngro