dila279

KegateLan
          Suda d up...
          
          Jgn lupa mampir!!!
          
          Part 41 (Fault)
          
          Cuplikan adegan Ali dan Sisy:
          
          "Aliiihh udah... Jangan lagi...," teriakan Sisy pada akhirnya menghentikan aksi gila Ali meninju nakas tersebut yang berulang-ulang. Ali menatap Sisy dengan tatapan yang tidak lagi marah.
          
          "Hiks...gua minta maaf...hiks..maaf...hiks...," suara sisy terdengar serak, pilu dan sesak bercampur dengan deraian air mata.
          
          "Hiks.. Gua gak tau lagi gimana caranya...hiks..agar lu gak nyuruh gua rontgen...hiks.., maaf Aliiihh...hiks..., gua gak sungguh-sungguh ingin cerai dari lu...hiks..., maaf..,"
          
          Sisy menundukkan wajahnya dengan sesenggukan dia menjelaskan pada suaminya, tangannya meremas kuat kain sprey tersebut. Sesekali air matanya membasahi tempat tidur mereka percis seperti gemericik hujan.
          
          Hati Ali yang sudah hancur berantakan tidak mudah kembali utuh membaik sedia kala. Bagaimanapun juga Sisy sudah menghancurkannya sangat dalam.
          
          Bagi siapa saja yg  mau membaca cerita ini boleh klik tulisan biru di ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/d6IheczNp3
          
          Dan yang mau baca PBB part 37 [Love you] juga sudah up
          
          Mau Baper krn ini, baca ya ^^
          
          Yg penasaran baca klik tulisan di bawah ⬇ ini :
          
          https://my.w.tt/rggYHAHme3
          
          

Bibahmaa

Bagaimana jika seseorang anak berumur remaja takut berinteraksi dengan dunia?  Seolah tak percaya dengan dunia?  Dan menganggap tuhan tak adil?  Yang dimulai dari keluarga,  teman,  pacar menyebabkan semua ini.  Suatu hari ada seseorang yang menyadarkan dia dgn hidup di dunia akankah seseorang itu selalu di sisinya atau kesekian kali memberikan luka yang mendalam?  Penasaran?  Baca yuk https://my.w.tt/msBBpZASSM