ABUN_SUNGKAR12

Hai kak
          Kenalin, aku Karaa
          Sebelumnya maaf karena menggangu
          Kalau berkenan silahkan mampir keceritaku.
          
          Judulnya Secret admirer, memang terdengar telalu kuno karena sudah banyak cerita terpublis di wp dengan judul yang sama. Tapi tenang, aku usahain kali ini bakal beda
          
          Jadi jangan lupa dicek, kakak-kakak sekalian✨
          
          https://my.w.tt/gGlO1x3WN8
          
          CEK DI LAPAK @caramelstarla_
          Nanti di feedback sama aku, hehehe

iqbaaleramdhan

Haii kak, mampir ke lapak author yuk. 
          Judulnya Kali Kedua 
          
          “ra..” satu kata yg di ucapkan oleh adam yg berhasil membuat ara iba, dengan nada bergetar adam mengucapkannya.
          
           Ara yg merasa adam sangat2 rapuh  untuk sekarang ini, langsung membawa adam dalam pelukannya. Adam menyandar kan kepalanya di bahu ara, ara mengusap punggung adam yg bergetar. Ya adam menangis untuk sekarang, biarkan adam menjadi menumpahkan seluruh isi hatinya yg ia pendam selama ini. Seseorang yg terlihat tergar di luar, namun hancur di dalam. Yg di butuhkan adam sekarang ini hanyalah kehadiran seseorang untuk menenangkannya.
          
          Setelah 10 menit mereka berpelukan, akhirnya adam melepaskan pelukan ara. mata adam memerah akibat dia menangis, ara merasa iba melihat adam berantakan seperti ini. Ara meninggalkan adam masuk ke kamar, dan mengambil  gelas yg berisi air putuih. Ia berikan kepada adam agar sedikit tenang.
          
          
          “maaf aku cengeng ya, sampe kaya gitu tadi” adam membuka pembicaraan, dan ara tersenyum menanggapi ucapan adam.
          
          
          “engga kak, kak adam ngga  cengeng. Kak adam juga manusia jadi wajar aja kan kalo kak adam nangis, ada masalah. Di dunia ini ngga ada satu pun manusia yg ngga nangis yg ngga punya masalah kak. Jadi kak adam jangan berpikiran kalo kak adam manusia paling rapuh. Kak adam mau cerita sama aku, mungkin dengan bercerita beban hati kak adam bisa berkurang.” Bujuk ara lagi. Adam diam sejenak, entah apa yg adam pikirkan untuk sekarang ini. Ia juga tidak tahu. Sampai akhrinya ia buka suara.
          
          Penasaran ngga nih? Langsung cek sini kuy 
          
          https://my.w.tt/qDe27cRuO6
          
          Cus buruan cek, jangan lupa votement juga. 
          Terima kasih sebelumnya, and see u