Leoverry

Perlahan aku menyentuh kemaluanku sendiri, terasa mengeras dan basah. Aku cemas dan terkejut. ini belum pernah terjadi sebelumnya. Ku pegang ujung kemaluanku terlihat ada cairan bening yang kental. Aku belum pernah melihat itu sebelumnya.
          
          Beberapa saat aku tetap pada posisi tidurku, begitu juga dengan Yudhi.Tapi dari bunyi nafasnya kelihatannya dia masih tertidur. Aku berfikir keras apa yang harus aku lakukan. Aku mulai ragu dengan tindakanku, dan berusaha bersabar agar tidak terburu-buru. Kalau Yudhi samapai sadar bisa saja dia memarahiku atau melaporkan perbuatanku pada papa dan mamaku. Selain itu Yudhi bisa saja pindah posisi tidur sehingga aku tidak dapat melanjutkan aksiku malam itu.
          
          Kantukku telah hilang, tapi aku masih pura-pura memejamkan mata sambil mengintip, dan aku kaget ketika memandangi tonjolan di celana Yudhi sudah lebih besar dari sebelumnya. Antara rasa takut dan penasaran serta nafsu yang sudah mulai memuncak, aku tidak tahu cara mengendalikannya. Entah dari mana ide itu muncul, aku sengaja membalikkan posisi tidurku membelakangi Yudhi, lalu dengan sengaja menggeserkan tubuhku lebih dekat dengannya secara perlahan, sampai pantatku hanya berjarak beberapa senti saja dari pinggulnya.
          
          Aku diam beberapa saat. Penisku sudah sangat tegang, sampai akhirnya kenekatan muncul, dengan pura-pura menguap aku membalikkan tubuhku seratus delapan puluh derajat dimulai dengan kaki kananku kurentangkan di atas kaki kiri Yudhi lalu ku balik seluruh tubuhku dan mendaratkannya tepat di atas tubuh Yudhi. Aku cemas sekali, tapi nafsuku sudah membutakan akalku.
          
          untuk kelanjutannya cek https://www.wattpad.com/story/171795984-gairah-om-om-muda