Jangan pernah sentuh karya yang nyata dariku itu; walaupun kau penuh dusta dan ingin tampil edgy. Ya meskipun kau menganggapnya sangat indah untuk di jadikan biduan syahwat ya, saya bisa lebih gila dalam hal mengulik bahkan mencungkil balik kalimat bodoh bahkan saya berani mengambil jabatan bahwa sosok yang picik tidak akan bisa sembuh kecuali dengan mukjizat pola pikir atau akal yang dipelintir hingga menjadi gila, maunya yang instan, dasar keparat kesayangan.
"Saya sama kak Nakir memang penuh warna bahkan drama keluarga belantara yang menggelegar sanyubari ruh kami berdua. Ya sudah dong? Itu terserah saya dan yang maha mulia nakir mau nyinggung masalah apa, ngegas fetish sampah kalian baik dalam dosa maupun penyebutan allah yang salah atau cara kalian yang beribadah dengan cara yang sok cantik dimata sarkas malaikat munkar. Tongue twister kalian tuh sampah, gertak dikit langsung mati kutu. Belum ketemu aja dimana jengkalnya penghantam otak molekul zarra sampai illiyin muak dengan ketulusan changbin membela hyunjin demi kebaikan ruh kwon dami yang nangisnya enggak ketulungan."
"Memang kakak cantik dan gemas yang bernama munkar itu selalu menggerutu dalam hal apapun tapi itu demi kebaikan otak busuk kalian yang apa-apa seks, nanti aku akan balik comeback dengan yang maha mulia lee heeseung karena galaunya ratu shim jaeyun benar-benar kurang ajar; itu tuh jampi-jampi, syahwat, akal, demi iq yang baik dan demi kekalnya kebaikan di surga yang dirindukan munkar dan nakir."
"Oh? Sedang lari di pelukan shim jaeyun yang asli karena tahu yang maha mulia nakir tidak bisa melihat kebencian alam kubur terhadap kehendak semua orang yang mengira dirinya hebat padahal mereka memang bagus di adn."