Yoon_Sugar

" hati lo terbuat dari semen tiga roda
           ya? Udah keras rapet lagi. Gabisa dimasukin sangking rapetnya." ketus Aurora.
          
          "Bukannya udah lo masukin?" ucap Faresta singkat.
          
          Seketika Aurora mematung. Bagaimana bisa seorang Faresta yang cuek dan ketus bisa berbicara seperti itu? Aurora ingin sekali pergi lalu berselebrasi sambil berteriak. 
          
          Gimana ya kelanjutan cerita Aurora dan Faresta?
          
          Kuy lah langsung dibaca.
          https://my.w.tt/WQlY1kMXJW