pastelhums

asli capek banget balik lagi ke siklus awal. gamau nulis, terlalu ngedepanin hal pribadi yang terjadi di akun daripada tujuan utama. kayak ya ujian yang kemaren emang gue belom lulus.

pastelhums

"kau merona." taehyung membisik, menyenderkan kembali bibirnya di bibir jungkook. mengecupnya lembut, mengecupnya seringan bulu. jemari lentik turun, bertemu dengan kulit sewarna krimson yang memanas dibawah sentuhannya. jungkook terkesiap dan saat itulah taehyung berbicara. "telingamu merah."

leosjaded

@pastelhums suree no problem!! have a nice day too!! 
Reply

pastelhums

@JOOLISH hello, aku baca semua komen manis kamu <3333 ganyangka beneran bakal ada yang nyasar ke sini since this place is kinda... abandoned hehe tapi beneran makasih udah mampir dan komen manis-manis di sini. semoga hari kamu menyenangkan <33
Reply

leosjaded

this message may be offensive
@pastelhums i stumbled on your account and holy shit. This one is PRETTY:(((
Reply

pastelhums

dulu saat mereka masih sekolah dasar, jungkook kerap dirundung teman-temannya karena tidak bisa main sepak bola, sering tidak masuk sekolah karena sakit juga ia adalah anak paling kecil di kelas. adalah taehyung yang selalu membelanya, berdiri di depannya dan memukul semua orang yang merundung jungkook sampai mereka menyerah dan tidak melakukannya lagi. kala itu, jungkook memutuskan bahwa taehyung adalah anak laki-laki paling keren sedunia.
          
          tumbuh sma, jungkook dan taehyung masih satu sekolah. namun kini yang mengagumi taehyung bukan hanya jungkook, bukan hanya anak kecil ingusan yang taehyung bela setiap dirundung. tapi satu sekolah mengidamkannya; laki-laki dan perempuan. figur atletis, pembawaan cakap, jago main musik, selalu tampak wangi dan mahal bahkan dalam balutan seragamnya. jungkook ingat dia dan taehyung tergabung dalam tim basket, hari demi hari melatih diri agar ia bisa menyandingi taehyung setidaknya dalam satu bidang. tapi meski ia bisa menyandingi taehyung, tak berarti pria tersebut akan menaruh minat padanya.
          
          dan kini, kala usianya 27 dan jungkook 25, takdir mempertemukan mereka dalam kondisi yang tak pernah jungkook duga. taehyung yang dulu pusat dunia jungkook, taehyung yang dulu berdiri tegap penuh dengan kepercayaan diri, taehyung yang dulu suaranya selalu didengar kini meringkuk kecil. membuat segalanya menjadi sesempit dunianya sendiri. dan hati jungkook berdegup; cinta pertamanya masih hidup, jauh di sana.

leosjaded

@pastelhums ALSO this one makes my heart dropped somewhere on the road. Idk where to find it anymore since it has flown for taekook. Yeah i suppose it has. 
Reply