juniorsavior

SadnessQueen24

nandastjohn

Fffah_

Sungguh...
          kamu bisa mengaku baik-baik saja pada semesta, tertawa lagak orang paling bahagia di dunia, tetapi tidak dengan batin mu. Ia tau betul luka yang kau ciptakan sendiri pun tak kunjung pulih.
          
          kamu bisa menghilangkan semua tentang dirinya, kamu bisa berlari kabur saat berpapasan dengan nya. Sialnya kamu tak bisa menghindar dari kenangan
          
          Ku harap setelah titik terakhir di penghujung surat ini, rasaku benar-benar sudah berakhir untuk mu.
          
          -Dari wanita belasan tahun 
          
          ***
          The dot in the last paraghrap
          
          FEEDBCK? DM!
          https://www.wattpad.com/story/279200723?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=Fffah_&wp_originator=NcPNcvusd863sE6AXWEmTisZnqyoF3XD%2BIjnkempxqikax1Zb5J6tLNjc2SU%2B8GChXc4eU97PCEWFnDX5PslqMc6BZ1pnUE8Yytblr8lUUXw1PMVZMHAjJgQ%2BN%2BvpmXW
          

Hildaynt

ptlxxr_

@ Hildaynt  siap
Reply

gianasorbit

ptlxxr_

@ afloragyo_o   iya iyaa
Reply

Vuviab8abai

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice

ptlxxr_

@ Vuviab8abai  Iyaa, aku baca kok
Reply

idajh242

ptlxxr_

@ lil_sist  iya kak
Reply

idajh242

@plutovlynn_ hihi iya makasi ya udah mau mampir:D
Reply

ptlxxr_

@ lil_sist  iya, udah kok
Reply