Hai!
Beberapa hari yang lalu temanku sempat protes. Katanya, Sore the Series genrenya kenapa Sex & Relationship sih? Kenapa bukan History, atau Chicklit gitu?
Aku? Ngakak lah. I mean, kenapa cerita Sore sama Bintang yang kalo isinya nggak bertengkar, ciuman, pelukan, saling menciptakan spekulasi ini bisa masuk kategori History?
Nah, temanku yang kebetulan anak teknik dan cukup tahu sejarah ini, bilang kalau doi nemu beberapa 'glitch' di cerita Sore ini. Dan OMFG dia sampai bikin rincian. Hwahaha
1. Di deskripsi cerita, lagu Vertebrata Song jadi pengantar. Everyone knows that song made to record the memories of G30S/PKI yang sampai sekarang masih nggak jelas (well, maybe some of you think peristiwa itu murni kesalahan PKI yang membunuh para jenderal dan bikin kondisi Indonesia jadi timpang dan nggak jelas. Tapi pernah nggak menyadari kalau the victory create the history? Let's think again)
Laluuu, sampai bab ini pun dia nggak menemukan hubungan antara Vertebrata Song dengan cerita. Tapi, ada banyak 'clue' yang dilempar. Seperti poin2 dibawah ini
2. Let's take a look with the name. Ade Irma, Marhain, siapa lagi? Merah, Revolusi. "OMG are you trying to make a riddle by create the name?" dia nanya gitu
3. Aksi kamisan sempat disinggung. Kan nyambung tuh sama Peristiwa 65
Dan akhirnya, dia berspekulasi kalau sebenarnya, Sore the Series pengen cerita ulang tentang Peristiwa 65 dari sudut pandang seorang Revolusi Sore, dengan menghubungkan alasan dibalik renggangnya hubungan Sore dan Bintang.
Kalau menurutmu, gimana? Share di kolom komentar ya!