benar ya apa kata kebanyakan orang. kadang, seseorang yang benar benar kita tunggu kehadirannya, malah seperti angin di siang ini. terkadang ia datang menyejukkan hari yang panas, namun terkadang ia malah pergi entah kemana. sama seperti dirimu, tuan. jika aku tak peduli lagi padamu, sudah aku tinggalkan kau bersama sejuta egomu sejak lama. tapi kenyataannya, aku tidak bisa beranjak dengan tega darimu. aku mencoba bertahan untuk berdiri bersamamu, bukan karena aku membutuhkanmu. bukan juga karena kau memiliki apa yang kuincar. namun, aku tulus ingin bersamamu. sangat tulus, sehingga bisa saja kata kata ini terdengar bodoh seperti lelucon bagimu. tapi, apa lagi yang bisa aku buktikan padamu? aku tipe orang yang tidak mudah berkata tanpa melakukan. jadi, jika aku tidak memberimu sebuah jawaban, maka aku sudah melakukannya. aku tidak memberi tau. aku hanya ingin membuktikannya padamu, tuan. hanya hari ini aku tak dapat menamppung semua perasaan ini lagi. ditambah ada sebuah moment emosional yang mendorongku untuk bercerita lebih banyak. jadi, sekalian saja aku bercerita mengenai perasaanku padamu. kau tau? aku sulit mempercayai seseorang. namun, disisi lain, aku mencoba memahami dan mempercayaimu, tuan. aku ingin sekali percaya padamu. tulisan ini saja, aku tulis dalam akun wattpad yang tak memiliki satu orangpun followers. dan aku hanya memiliki satu orang yang ku follow. tak masalah, toh tidak akan ada yang melihat. aku ingin menulis banyak tanpa oranglain ketahui. karena ini adalah masalah pribadiku. masalah antara aku dan kau yang di pertemukan oleh waktu tanpa sengaja. dan jika ada seseorangpun disana yang dapat melihat tulisan ini, kau sudah tau jawabannya.
teruntuk Tuan siapa-pun-itu.
masih di hari, jam, dan tanggal yang sama.