Saptandia Wulan lahir di Bojonegoro 3 September 1989. Sulung dari dua bersaudara ini menghabiskan seluruh waktunya dari kecil hingga dewasa di Surabaya. Ia menyelesaikan masa putih abu-abu di SMAN 1 Surabaya, sekolah yang selama ini masih dibanggakan
karena kenangan-kenangan yang menyenangkan dan tak terlupakan.
Selepas SMA, ia melanjutkan studi di Fakultas Kedokteran Universitas Hang Tuah Surabaya dan kini telah menyelesaikan pendidikan profesi dokter muda, dan sedang bertugas di salah satu kota di Jawa Timur. Kegemaran menulis dan membaca sudah ada semenjak ia duduk di bangku SMP. Tulisan pertamanya berupa cerita bersambung dimuat di majalah sekolah, dan sejak saat itu ia semakin sering menuangkan ide-idenya dalam bentuk tulisan.
Kesibukannya sebagai dokter tidak mengurangi waktunya untuk menulis. Baginya, dengan menulis ia dapat menuangkan dan mengembangkan imaginasinya secara lugas. Novel ini merupakan novel pertamanya yang di cetak dalam bentuk e-book setelah berhasil terpilih menjadi salah satu dari empat belas naskah terbaik Young Romance Indonesia writing competition yang diselenggarakan Gradien Mediatama.
Kalian dapat mengenal Sapta lebih dalam dengan mengikuti Instagramnya di @saptandia atau menyampaikan pertanyaan, kritik dan saran via email ke sapta_pitoe@yahoo.co.id
  • JoinedNovember 29, 2017


Last Message
Saptandia Saptandia Sep 24, 2019 12:22PM
Sequele lanjutan dari novel "Honey", lebih seru ceritanya, dan yang pasti menjawab rasa penasaran pembaca semua tentang nasib dari sosok Galih.. Pengalaman seru apakah yang dialami Galih selama tidak...
View all Conversations

Stories by Saptandia Wulan Cahyaning Lestari
BEE by Saptandia
BEE
Galih berada di titik terendah dalam kehidupannya setelah kepergian Rambi. Dengan kondisi kuliah Galih yang b...
ranking #390 in bee See all rankings
HONEY by Saptandia
HONEY
Rambi memilih Bima demi kebahagiaan keluarga besarnya. Dia harus meninggalkan Galih dengan segurat kesedihan...
ranking #80 in honeybee See all rankings
1 Reading List