Akhirnya. Tiba sebuah titik terang dari hari hari yang amat gelap. Sosok perempuan yang dulu meninggalkan aku sendiri di kerumunan orang asing. Entah sedang apa yang mereka lakukan hingga tidak membiarkan aku pergi dari tempat itu.
Beberapa tahun terlewati. Bulan dan hari silih berganti dengan waktu yang tetap setia berputar. Sampai datang di suatu masa, aku bersama temanku datang untuk menolong dia.
Sampai sepatah kata terucap pelan dari mulut pucatnya.
Beberapa saat kemudian, aku terbangun dari tidurku dan percaya ada suatu hubungan dari rangkaian mimpiku. Itu.