soobinisme

karena alasan pribadi, 'Cokelat' nggak jadi aku lanjutin dan akan aku unpublish. Aku rasa aku mau 'Perpus' selesai sampai situ saja, tanpa cerita aftermath. Kalau ada yang baca, aku minta maaf:( lately I've lost my confidence to write. Walau nulis cerita itu merupakan hal yang selalu aku lakukan secara impulsif alias main tabrak ngalir begitu aja, tetep aja ujung-ujungnya aku kepikiran apakah tulisanku pantas dipublish apa enggak..

tasya6

Halo kak. Maaf ya, izin promosi ceritaku
          
          ~~~~
          Tidak ada yang menyangka ketika penyanyi jalanan seperti Ga Eun dapat bertemu Idol Korea yang sedang naik daun itu di taman. 
          
          Malam yang membuat hari hari Ga Eun akan di buat tidak tenang sepanjang hidupnya.
          
          https://www.wattpad.com/story/354153300?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=tasya6&wp_originator=WUAUqMh22z3klstTK%2FGCQ3jfofFrz%2Bf5WYDnnj50R417fc4fDAIlLQz2huWvv77SPNTaxcEQ0WSxZ4KCrlV7M%2BH39Ou%2FMmxGgdjyaiXFBsdiQEhA7vbYgKxAp20WYBS%2F

diswara22

dreamtubatu

Hallo kak~ 
          Maaf sebelumnya, mau izin promosi ff pertamaku kak ><
          
          
          Sincerity - Hueningkai
          
          
          "Ayo berpacaran."
          
          "Terima saja Hira. Aku tau kau tidak menyukainya, tapi kau tidak akan menolak orang baik kan." sahabatku, Kang Taehyun lalu menegakkan dirinya dan meninggalkanku setelah mengatakan itu untuk membuatku berpikir kembali.
          
          Iya, dia membantuku banyak. Mengajariku dari yang tidak bisa hingga aku bisa dan mendapatkan pencapaianku. Terdengar sangat biasa, apalagi jika di lingkup pertemanan.
          
          Sebentar, tapi apa yang dia katakan. 
          Ah yang benar saja!
          
          
          https://my.w.tt/T8tVZdl2Acb
          
          
          Ayoo mampir~ semogaa tertarik dan sukaa ♡♡
          Terimakasih >3<

soobinisme

karena alasan pribadi, 'Cokelat' nggak jadi aku lanjutin dan akan aku unpublish. Aku rasa aku mau 'Perpus' selesai sampai situ saja, tanpa cerita aftermath. Kalau ada yang baca, aku minta maaf:( lately I've lost my confidence to write. Walau nulis cerita itu merupakan hal yang selalu aku lakukan secara impulsif alias main tabrak ngalir begitu aja, tetep aja ujung-ujungnya aku kepikiran apakah tulisanku pantas dipublish apa enggak..