My_Muslimah

Folback ya!
          
          Hai! Izin Promosi, ya.
          
          Apakah kamu pernah belajar mov on, dari seseorang?
          
          Bagaimana akhirnya?
          
          Apakah kamu bisa melupakan seseorang itu?
          
          Pasti kamu tau lah, bagaimana belajar melupakan seseorang itu, tidak lah mudah. Hanya sebuah ke salah pahaman, Aurel harus belajar mov on dan melupakan mantan kekasihnya, Alvin.
          
          Hingga suatu hari, Aurel dibantu oleh seseorang lelaki misterius untuk melupakan Alvin.
          
          Hingga tak sadar, Aurel dan lelaki itu menjadi sangat dekat. Membuat Alvin, sang mantan kekasih Aurel cemburu.
          
          Bagaimana kah kelanjutan nya?
          
          Apakah Aurel telah berhasil melupakan 'mantan kekasih' nya?
          
          "Melupakan seseorang itu, tidak lah semudah menghapus foto di Galeri." -Bryan.
          
          Yukk, langsung cek aja! Dijamin tak kalah seru, dengan Cerita yang lain nya! ^^
          
          Folback, Mutualan, Feedback, Boomvote, dm aja. Langsung di back, kok.
          
          https://my.w.tt/XU9joTOeVcb
          https://my.w.tt/XU9joTOeVcb
          https://my.w.tt/XU9joTOeVcb
          https://my.w.tt/XU9joTOeVcb

hendriksiv74

Hallo, ini Biya. Khaliluna Anbiya. 
          Gadis lapuk di awal 30-an tahun yang masih enggan melepas masa lajangnya.
          
          Siapa peduli kalau orang-orang menyebutnya perawan tua? Mereka bahkan tak segan-segan menjadikan Biya sebagai pusat bisik-bisik dan perhatian.
          
          Tapi bagi Biya semua itu nggak penting. Toh gadis yang sudah menginjak umur kepala tiga itu selalu berprinsip "Selagi gue bahagia, persetan sama omongan orang."
          
          Begitulah sekiranya keyakinan teguh yang selalu Biya pegang. Lagipula nggak ada yang salah dari hidupnya. Lajang itu bukan AIB. Lajang jaman sekarang itu trendi. Right?
          
          Tapi kehidupan Biya yang terbilang aman dan bebas hambatan itu seketika jungkir balik saat Om Bagas memintanya mengisi posisi sekretaris menejer baru yang sekarang tengah kosong.
          
          "Aargh! JINGGA SIALAN!"
          
          .
          
          Askara Jingga. Bujang. 27 tahun. Songong, sombong, minus etika - dan anggap saja bisu. Tipikal bos-bos rese yang hobi menyiksa bawahan. Selalu sengit tiap kali menatap keberadaan Biya.
          
          Bagi lelaki blesteran Korea dan setengah surga itu, sosok Biya sudah seperti sumber dari segala macam masalah dan kesialan.
          
          "Kalau kamu manusia yang punya etika, kamu pasti tau namanya hukum timbal balik."
          
          Sial! Apalagi yang bisa Biya lakukan untuk mengembalikan hidupnya ke posisi semula - terbebas dari segala keruwetan ini? Kalau sepanjang hari dia harus berurusan dengan makhluk minus etika seperti Askara Jingga?
          
          Dibaca dulu gess..
          Pelan-pelan, tarik napas..
          Simpang di daftar bacaan..
          Tungguin notifikasi update..
          Siapa tau suka :)
          
          https://www.wattpad.com/story/234309515-ending-choice