shbakri

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh. Teman-teman izin promosi yah. Jika ada luang, bolehlah sesekali untuk mampir.
          
          “Saat aku terluka karena sebuah perlakuan keras. Disitulah, kesedihan, tangisan, semua beradu dengan petir. Sehingga, kencangnya teriakan aku menangis, melirih, merintih tidak lagi terdengar karena suara petir itu berhasil menyamarkannya dan saat air mataku keluar, hujanlah yang menemani. Jadi, mereka pun tidak ada yang tahu, bahwa kala itu aku tengah menangis. Hal yang paling aku suka dari petir adalah. Ketika ia mengeluarkan gejolak kuatnya, ia sudah berhasil untuk menyamarkan teriakan orang-orang yang bersedih karena adanya perlakuan keras. Petir, tidak selalu menakutkan. Terkadang, ia bisa membantu.”
          
          https://www.wattpad.com/story/258846217?utm_source=android&utm_medium=link&utm_content=story_info&wp_page=story_details_button&wp_uname=syadeerathr&wp_originator=UHt4CP9PmbxwrYiN99exoRYQoYuVmJG9%2F7mXH6E%2FQXvEPLKTf2xRmijxjJMmSJEgC9dr33goEE5Fou%2FCPTd7TNh75LlvrYiE1wiZV7w1knTuHCszJcBqL8glF5Qo89Sy
          
          Jika di blurb tidak ada yang menarik. Boleh tuk baca bagian prologue, hingga benar-benar merasa ini tidak layak kalian baca. Terima kasih sudah berluang waktu.
          
          Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.