[BANGTAN LOCAL FICTION]
Saya menulis fiksi lokal untuk menambah anasir rasa indah dalam berkhayal. Agar ketika saya merangkak menuju lelap, cerita itu terecap seperti negeri sendiri; merah putih, tanah basah, aksi massa, perpecahan, persatuan, keragaman, dan anjing-babi.
Jadi Kim Namjoon ini bertransisi di kepala saya menjadi anak pribumi asli, pun begitu dengan Kim Taehyung dan Park Jimin. Mereka tak paham betul tujuan hidup; tapi geraknya lincah meski tahu bahwa tidak pernah ada garis finish yang benar-benar menunggu.
Ini fiksi lokal yang saya buat tanpa berbagi royalti dengan si pemilik asli; Bangtan. Cukup saya bayar dengan cinta, yang murahnya bisa ditawar, seperti ketika kau naik angkutan umum dan bayar dibawah harga sambil bilang; "Anak sekolah, Bang."
-
[1 Des 18]
[© Fivtind]
https://my.w.tt/qNdUrIv1oS