POV : Pertemuan tanpa sengaja antara Xie Yun dan Kaisar Shi Ying membuat ia tahu kalau cinta pandang pertama itu benar adanya.
Senyum manis dan binar mata sang Kaisarlah yang mengikat hati Bungsu Xie, tanpa bisa melepas kembali ikatan tersebut.
Di janjikan kebahagiaan, kemewahan dan keutamaan di sebuah istana megah membuat Putra bungsu dari bangsawan Xie itu semakin larut dalam jerat nuansa cinta romantis Sang Kaisar, hingga dirinya mengabaikan peringatan alam akan duka di balik kata cinta.
Kehadiran sosok lain di tengah kisah romantis keduanya mulai menumbuhkan sikap abai Sang kaisar pada Xie Yun. Membuat ia tenggelam dalam lautan kesepian dgn denting senar kecapi kesayangannya yang menggema setiap malam di halaman paviliun pribadinya menjadi teman, hingga tarikan nafas terakhir menghampiri—di iringi derasnya tangisan sang cakrawala.
"Untuk apa kau memberiku khayalan akan betapa indahnya istanamu, kalau pada akhir aku hanya menjadi pajangan yg berakhir dalam kesepian." - Xie Yun.
...
Di balik itu semua, apa jadinya jika kamu di berikan kesempatan kedua untuk mengubah alur hidupmu yg penuh pesakitan itu.
Hal itulah yg terjadi pada Xie Yun, ia terbangun dari mimpi buruknya dengan hati yg terpecah-belah serta sesak begitu amat menyakitkan. Sungguh, Xie Yun tak menyangkah jika kehidupan bahagianya berakhir menyedihkan hanya karena di abaikan sang Kaisar.
Sungguh tragis dan menyedihkan, bukan?
Setelah mendapatkan kesempatan keduanya, apakah Xie Yun akan pasrah dengan keadaan atau mungkin ia memilih mengikhlaskan semua hal terjadi dan menjalankan kembali kehidupan yg sebagaimana mestinya—sebelum bertemu pria yg di cintainya.
...
Ayooooo, ada yg minat baca gak? Wkwkwk..
Note : Boys Love, Historical story, romance, ANGSAT.
Visualnya : Wang Yibo x Xiaozhan.