Pagi yang cerah.
Vivi sudah bangun 30 menit lalu dia sekarang menggunakan Tshirt abu-abu, celana training yang senada, dan sneakers putih tak lupa topi hitam dengan 3 ring di kananya. rencananya dia akan berlari pagi dengan tetangga sebelah yaitu Rizki dan Razka mereka itu kembar takseiras jadi Vivi bisa membedakan mana yang Rizki dan mana yang azka. Razka memang panggilan aslinya azka."Vivi, kamu di tungguin Rizki sama Azka di luar" ucap Liana dari luar pintu kamar Vivi.
"iya bund"
.
.
."kak! Maap lama" ucap Vivi yang sudah sampai di depan pintu gerbang rumahnya.
"iya gakpapa. santuy kita mah ya ngak" balas Rizki dan mendapat anggukan dari Azka.
"yaudah yok berangkat" ajak Azka.
"kuyyy"
Mereka bertiga berlari santai menuju taman.selang beberapa menit mereka pun sampai.
"Kak, hosh beli minum hosh dong" ucap Vivi dengan napas yang tersenggal-senggal.
"lu sama Azka tunggu sini biar gue yang beli"
"oke"
...
"nih" ucap Rizki sambil menyodorkan 2 botol air putih dan di serobot langsung pleh Vivi dan Azka. Vivi pun menengaknya hingga setengah botol tersisa.
"thanks kak Rizki yang baik hati dan tidak sombong" ucap Vivi.
"gue gitu loh"
"sombong amat" ucap Azka kemudian meminum airnya lagi.
"serah gue lah"
"hm iye serah lu" balas Azka.
"eh btw kak Azka kok ngak sama kak Lusi? " tanya Vivi.
"lagi ngerjain skripsi sama temennya" jawab Azka.
"oh"
.
.
.Vivi sudah berada di rumahnya kini ia sedang duduk di balkon kamarnya sambil meminum jus jeruk dan memakan snack.
"DORR! "
"ANJING AING KAGET" umpat Vivi
"anjing emang kalean" lanjut nya.Yap sahabat Vivi yang mengagetinya. Rena, Kinara, dan Lia entah sejak kapan sudah berada di belakang Vivi.
"wih selow dong" ucap Rena.
"eum... Bay the way ntar malem kan malming gimana kalo kita minum beer di sini" usul Lia.
"gue si oke-oke aja gimana yang punya rumah? " tanya Kirana ke Vivi.
"oke, sekalian ntar kita mukbang" balas Vivi.
"yeah" seru mereka berempat.
"eh dah sore nih kalian pada mandi gih" suruh Vivi pada mereka bertiga.
"gue dulu!" ucap Lia
"eitss tidak bisa " balas Rena.
Kinara pun langsung berlari ke arah kamar mandi dan mereka berdua~~~Rena dan Lia~~~ dibuat cengo.
"Woy Kinara biadab ye lu" ucap lia yang di buat kesal olehnya.
"dah lah kalian suit aja" ucap Vivi.
Rena dan Lia pun suit dan..."Yess menang" seru Rena. Yap Lia gunting dan Rena batu.
"arggh bodo lah" ucap Lia yang kesal setengah mati.
Vivi pun hanya geleng-geleng melihat teman-temanya.Vivi kemudian membawa nampan berisi gelas yang 1/4nya tersisa jus dan bungkus snack ke lantai bawah. Jika kalian mau tahu bunda Vivi pergi ke mana? Jawabanya bunda Vivi sedang pergi ke rumah sahabat lamanya dan akan menginap di sana selama 1 hari.
...
18.37Pada malam minggu yang terang langit di penuhi dengan kerlap-kerlip bintang dan bulan purnama. Vivi dna sahabatnya mereka semua sudah selesai mandi sekitar 30 menit lalu.
"siapa nih yang mau beli beer? " tanya Lia.
"gini aja gue sama Kinara beli beer terus kalian berdua masak ramennya" ucap Vivi dan di balas anggukan serempak oleh ketiganya.
"yok Kin"
Vivi dan kinara pun pergi ke minimarket terdekat untuk memebeli beer tak lupa Vivi memakai masker hitam.Dan mereka pun sampai di minimarket tersebut Vivi.
"Kin, lu cari beer yak" ucap Vivi.
"lha lo mau ngapain? " tanya Kinara.
"beli ice cream hehe"
"yaodah sono beli yang banyak ya" suruh Kinara pada Vivi. Vivi pun berlari menuju stand ice cream.
"WOY! jan lari-lati ntar jatoh bisa berabe gue" Vivi pun mengacungkan ibu jarinya.
Kinara hanya geleng-geleng sambil menghela nafas....
Kinara dan Vivi sampai di rumah. Mereka berempat~~~Vivi, Kinara, Lia, dan Rena~~~ selesai menyiapkan makanan membawa makanan itu ke balkon kamar bernuansa abu-abu. sebelum mereka menikmati makanan dan minuman mereka berempat berganti baju. Vivi dengan hoodie hitam polos dan celana training merah disertai pelet hitam. Rena dengan hoodie warna blue sky polos dan celana training pink pelet putih. Kinara memakai hoodie abu-abu polos dan celana training yang senada. Lia dengan hoodie mocca disertai celana training hitam berpelet putih.
Sebelum menikmati Vivi mencepol rambutnya asal dan memakai kacamata frame. Mereka pun menikmati makanannya.
"woy beernya mana gublukk" ucap Lia yang sedari tadi memperhatikan Semua hidangan di meja bundar itu.
"di meja dapur lupa tadi mo bawa" ucap Rena.
"ah bego banget lo" ucap Lia.
"bodo" balas Rena
Lia pun kebawah karena dapur memang ada di bawah. Ia pun melihat plastik kresek dan membawanya ke atas.
"BEER DATANG GUYS" teriak Lia dari pintu kamar Vivi.
"gaosah teriak-teriak gue ngak budeg" ucap Rena sambil memutar bola matanya malas.
"bodoamat mulut gue" balas Lia.
"udah-udah, sini beernya" Lia pun memberikan 1 kaleng beer pada Vivi.
"seger banget" ucap Vivi. Dia pun meminumnya lagi hingga tak tersisa kemudia Vivi mengambil 1 kaleng lagi. Dan mereka pun menikmatinya diselingi canda tawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Up To Me
Teen FictionDI CERITA INI TAK ADA UNSUR COPAS BILA ADA ALUR, JUDUL, ATAU PERISTIWA YANG SAMA DENGAN CERITA LAIN. ITU HANYA KEBETULAN #pemula_dilarang_bully😅 DIMOHON UNTUK TIDAK COPAS