'Aku tak percaya bagaimana aku ini hidup sebagai iblis yang membuat semua orang tak percaya dan membenciku tapi aku masih memiliki mereka dan mereka adalah orang yang melahirkanku dan menemaniku. Tapi mungkin aku terlalu bodoh sehingga tertipu oleh cinta ia adalah orang kucintai untuk pertama kalinya apakah ini yang dinamakan takdir?kuharap tidak tapi mau bagaimana lagi?yah aku senang ada banyak orang yang mulai mempercayaiku termasuk orang yang kulindungi ia adalah adikku dan teman-temanku dan banyak orang lagi kuharap kehangatan ini berlanjut sampai aku dimakan oleh bumi'-Kurumina
'Ku rasa semua orang memiliki tanggung jawab sendiri dan ga semua orang melakukanya termasuk orang yang tak punya hati dan orang itu hanya berkata alasan saja untuk menghindari tanggung jawab saja dan ketika ia tak melakukan hal itu ia merasa ia tak ada beban saja itulah yang membuatku sedih seperti ini'-Kurumina
'Agar dapat membuat semua orang bahagia kita harus mempunyai cara tersendiri tapi ga semua orang bisa membuat orang lain bahagia seperti aku. Aku tidak dapat membuat bahagia orang lain termasuk diriku aku terlalu fokus dalam hal lain sehingga melupakan mereka apakah aku pantas mendapat kan hal ini? Kurasa ya.'-Kurumina
"NEE-SAN?!" Teriakannya membuatku sadar dari lamunanku dia berteriak hampir saja aku tersedak karena dia.
"Hn"
Karurimina pov
Aku memanggil namanya dan aku mengahampirinya.
Normal pov
Karurimina menghampiri Kurumina dengan membawa sebuah kotak kecil dan langsung memberikannya kepada Kakaknya yang tak lain adalah Kurumina.
Kurumina pov
"Paan nih White?" Kataku (yah aku suka memanggilnya white sih)
"Mana saya tau saya kan ikan"Katanya dengan nada yang membuatku ingin meledakkannya.
Aku buka tu kotak dan menemukan sebuah surat disana, surat itu berisi:
'Selamat pagi nona Kurumina saya mendapat perintah dari nyonya besar/ibu nona agar mengirim anda ke sebuah dimensi/anime untuk menemukan cinta sejati nona. Temui aku nona di gua di hutan terlarang/di markas. Terimakasih Nona
-Yakanami'
Ku baca dengan teliti setiap katadi suratak tersebut
"Yosh... Aku akan membantu nee-san!" Katanya dengan semangat yang membara,mendengar yang dikatakannya aku langsung berdiri dan menghampiri salah satu temanku dan berkata
"Oi Miwa...cepat siapkan mobil kita akan menuju markas rahasia kita!" Kataku dengan tegas(?)
" Ha'i"Dia menjawab dan langsung pergi ke bagasi.
TBC
Hai gais lusa aku lanjutin UwU jaga kesehatan ya ges byee
KAMU SEDANG MEMBACA
The devil knows love!
Romancegtw mau nulis apa gaje,toxic,no hate dan perbaruan ke 3 judul juga baru dari The Devil of Love jadi The devil knows love!