"Ketika usaha keras kita dinilai sia-sia oleh orang lain, maka saat itu kita sedang memaknai keikhlasan.
Ketika hati terluka dalam karena tuduhan atas hal yang tak pernah kita lakukan, maka saat itu kita sedang belajar tentang memaafkan.
Ketika lelah mendera dan kecewa menerpa, maka saat itu kita sedang belajar memaknai tentang arti kesungguhan.
Ketika sepi menyergap dan sendiri membulat dalam keramaian, maka saat itu kita sedang memberi makna tentang ketangguhan.
Ketika kita harus membayar biaya yang sebenarnya tak perlu kita tanggung, maka saat itu kita sedang belajar tentang kemurah hatian.
Bersama kesulitan ada kemudahan.
Jangan pernah merugikan, merendahkan dan menyakiti orang lain.
allah maha melihat dan maha mendengar rintihan hatimu: "berdoalah"
[Alhabib Ali Abdurrahman AlHabsyi]
KAMU SEDANG MEMBACA
Kalam Habib √
Spiritualمحبه الحبيب عمر بن حفيظ [Insyaa Allah berkah. Follow acountnya sebelum membaca] [Selalu Memperbarui] Ikatlah ilmu dengan dicatat. Berkata Al-Imam Asy-Syafi'i Rahimahullah dalam Kitabnya : ⠀ الْعِلْمُ صَيْدٌ وَالْكِتَابَةُ قَيْدُهُ⠀ Ilmu adalah buru...