🌚vampire(alpha) x wolf(omega)🌚

part16

"Krist akhir"ini kau terlihat aneh apa kau mempunyai masalah?"ucap third
"Benar krist kitakan sahabatmu kenpa kau tidak mau cerita jika punya masalah"lanjut tine

"Emm tidak apa apa kok aku baik baik saja hehehh"jawab krist sambil tertawa lembut

"Tapi kenapa akhir akhir ini wajahmu sedikit pucat dan kau sering menghindari cahaya matahari?"tanya type
"Emm aq hanya sedang perawatan kulit aja heheh..jadi aku sering menghindari sinar matahari"jawab krist gugup

"Emm kirain ada masalah,oh ya aku ingin bilng sesuatu kekalian.ini tentang mereka ber5"ucap type sambil mencuri pndangan kearah mew,bright,zee,off dan singto yang sedang duduk dikantin

"Ada apa type? Apa kau akan mengerjainya lagi?"tanya saint
"Tentu saja tidak.jadi gini kan mereka sudah berbaik hati kepada kita dan juga sering membantu kita bagaimana jika mereka mengundang mereka kepesta kita malam ini kan lumayan buat balas budi.

"Tapi bukannya kau membenci mereka?"tanya third
"Tentu saja aku masih membenci mereka apalagi si mew itu.dan apa salah nya jika kita membalas kebaikan mereka?"jawab type
"Baiklah jika itu mau mu"ucap third

~

"Kalian sudah datang ayo cepat masuk"ucap third yang membukakan pintu untuk mew,bright,zee,off dan singto yang sudah berdiri didepan pintu condo type
"Kalian duduk saja dulu kami sedang memasak hidangan didapur sebentar lagi selesai"ucap third dan kembali kedapur untuk membantu teman temannya

"Mampus ada bawang"batin krist sambil menelan ludah
"Ehh teman teman kita lupa beli minumannya?biar aku yang beli saja keluar"ucap krist untuk menghindari bau bawang
"Ohh iya aku lupa membelinya tadi.yasudah kau saja yang beli"jawab type

~
"Tunggu phi .apa kalian membau nya?"tanya bright sambil mengendus
"Shiaaa..mereka memasak bawang"ucap off terkejut
"Mampus..sepertinya kita tidak akan selamat hari ini"ucap singto ketakutan
"Phii...ayo lahhh apa kau punya ide??"rengek zee kepada mew
"Baa...bagaimana caranya kita sudah ada disini dan makanannya sebentar lagi akan dihidangkan"jawab mew gugup
"Seharusnya kita tidak datang hari ini omg"rengek zee

~

"Ini masakannya sudah jadi tadaa.."ucap type sambil menaruh masakannya dimeja makan
Mew,bright,zee,off dan singto hanya bisa menelan ludah sambil  membulatkan matanya
"Mengerikan "ucap bright
"Apa yang kau katakan?"saut win
"Ehh tidak kok maksudnya...lezatnyaa heheh"jawab bright gugup

"Mari kita makan kami sendiri lo yang membuatnya"ucap type sambil menyiapkan hidangannya
"Kenapa kalian hanya melihatnya saja.apa kalian mau kita suapin?"ucap third

"Baiklah,kita akan makan jika kalian menyuapi kita"ucap off reflek
  Mew,bright,zee dan singto memandangi off secara bersamaan
"Phii..apa yang kau katakan apa kau ingin terbunuh?"ucap singto berbisik
"Shiaaa.aku keceplosan"jawab off yang tersadar

"Baiklah mari kita suapi"ucap third
Membuat mew,bright,zee,singto dan off hanya bisa terdiam dan menuruti perintah mereka.

Setelah menelan makanan.mereka langsng merasa panas dan pusing.karena tidak tahan lagi mereka secara bersamaan jatuh pingsan

"Heyy kenapa mereka pingsan.apa..apa kita salah masak yaa?"ucap type
"Apa kau mencampur sesuatu didalam masakannya phi"ucap win
"Tentu saja tidak .kalian kan bersamaku saat memasak"jawab type ksebingungan.
"Baiklah bawa mereka kekamar kita masing masing."ucap third

##🔞🔞##

"Kau sudah bangun?"tanya krist kepada singto yang sekarang sudah berada dicondonya
"Kenapa aku sudah ada disini? Dimana ini?"tanya singto yang berusaha duduk
"Ohh sekarang kau ada dicondoku.karena condo type,third,tine,saint dan condoku bersebelahan
"Tapi kenapa kau tidak ada disana tadi?"tanya singto heran
"Ohh aku tau kalau mereka sedang memasak bawang jadi aku kabur heheh"jawab krist sambil cekikikan

"Curang sekali..tapi tidak apa  yang penting kau baik baik saja.cukup aku saja yang menderita kau jangan"ucap singto sambil menggoda krist
"Hheheh maaf yaa..apa kau akan menghukumku?"
"Tentu saja aku akan menghukummu"jawab singto sambil tersenyum tipis
"Isshh kau jahat sekali.cuma gitu aja kau sudah mau menghukumku padahal aku kan sudah minta maaf"rengek krist

"Jadi kau ingin aku hukum atau minta yang lain?"tanya singto
"Yang lain sajalah"jawab krist
"Baiklah .jika kau memilih yang lain. kau harus menjadi kekasihku"ucap singto sambil memegang kedua tangan krist.
Krist hanya tertunduk malu sambil menyembunyikan wajah merahnya
"Lalu jika aku memilih dihukum.apa hukuman yang akan kau beri"jawab krist sambil malu malu

"Hukumannya ada dua. Yang pertama kau harus menjadi pacarku dan yang keduaaaaa"ucap singto sambil memandangi tubuh krist
"Isssh itu sama saja kau curang"jawab krist malu
"Baiklah mana yang kau pilih?"tanya singto

"Emm aku memilih dihukum"jawab krist sambil tertunduk malu dan tersenyum tipis
"Kemarilah"singto menarik tengkuk krist lalu mencium dan melumat bibir lembut krist dengan ganas hingga membengkak
"Ugghh"krist muali merasakah keenakan juga kesakitan saat singto melumat bibirnya dengan kuat

Tangan singto perlahan lahan mulai membuka baju dan celana krist hingga tidak menyisahkan satu helai benang pun.begitu juga krist juga membuka baru dan celana singto sampai akhirnya mereka telanjang bulat.

Singto menurunkan ciumannya kearah leher krist meninggalkan bekas kismark diseluruh leher dan dada krist.tangan singto mulai mengocok junior kecil krist dengan perlahan tapi lama kelamaan semakin cepat.
"Aagghhh phi aku sudah tidak tahan"krist mengeluarkan spermanya ditangan singto.singto membersihkan tangannya sejenak dan meneruskan kegiatannya.

"Turunlah krist"krist mematuhi perintah singto dan turun kepaha singto .krist mulai menjilat kepala junior milik singto.dan memasukannya kedalam mulutnya sambil mengerakkannya naik turun"aghhh"singto mendesah kenikmatan saat juniornya mendobrak tenggorokan panas krist.

Singto mengambil kain hitam dicelananya.dan menutupkannya kemata krist.
"Kenapa phi menutup mataku?"tanya krist
"Agar kau mendapatkan sensasinya"jawab singto
Singto membaringakan tubuh krist dan menindihnya dengan tubuhnya.

Singto memasukan jarinya kedalam mulut krist.tanpa disuruh krist langsng melumatnya dengan rakus.setelah terasa sudah basa karena saliva krist.singto memasukkan jarinya kedalam mulutnya sendiri dan menelan saliva krist dengan lahap.
"Shiaa kenapa aku begitu bergairah saat melihat tubuh saxymu krist"ucap singto.

Karena sudah tidak tahan lagi singto langsng menabrakkan juniornya kedalam lubang krist dengan sekali hentakan
"Agghhh phii..pelan pelan"desah krist.
Singto mengerakan pinggulnya maju mundur.dengan gerakan cepat.
"Aggghh phii...aggh"krist hanya bisa mendesah kenikamatan sambil menjambak rambut singto

Singto terus mendobrak lubang krist dengan penuh kegairahan.sambil melumat bibir dan puting krist dengan ganas.

"Sedikit lagi"singto semakin mempercepat gerakaannya.dan akhirnya ia mengeluarkan spermanya memenuhi perut krist.

Singto sangat kelelahan akhirnya ia terbaring diatas tubuh krist dengan junior yang masih menancap dilubang milik krist

Krist mengelus lembut rambut singto dengan nafas yang ngosngosan

"Kenapa sepertinya aku sudah terbiasa ya?"tanya krist
"Karna dari dulu kau milikku"jawab singto

Next selanjutnya.jangan lupa vote and coment