Chapter 04

222 22 0
                                    

Hinata POV

Setelah habis mengantarkan Hitoka kerumahnya hari ini aku izin pulang telat oleh ibu, jadi aku langsung ke rumah Pelatih Ukai bersama Kageyama.

"Hei, Hinata" Ujar Kageyama

"Hmm ada apa" jawabku

"Kau, sudah memilih jawabannya"Tanya Kageyama

"Belom, pertanyaan itu sangatlah sulit aku tak tahu harus memilih apa" Jawabku sambil menunduk

"Hah sudah kubilang padamu, mending kau biarkan saja dia" Ujar Kageyama

"Iya iya aku tahu tapi tetap saja mau bagaimana pun aku selalu berharap akan selalu ada di sampingnya" Kataku dan itu membuat Kageyama tertegun

"Hei mau memukul toss ku untuk terakhir kalinya" Tanya Kageyama

"Tentu" Jawabku

Lalu aku segera bangun dan aku akan memukul toss Kageyama untuk terakhir kalinya dan Tossnya itu pasti akan selalu kurindukan

"Bersiap y" Tanya Kageyama

"Oke aku siap" Jawabku

Dan kageyama mentoss bolanya dan aku memukulnya dan memang benar rasanya sangatlah nikmat, rasa saat bola terpukul itu akan sangat kurindukan

"Hah, aku mendarat dengan sempurna"Ujarku

"Haha" tawa Kageyama

"eh aku baru tahu kau bisa tertawa Kageyama kun kupikir kau tidak bisa tertawa" Ledekku

"Hah apa katamu, dasar Hinata Boge"Teriak Kageyama

"Hei sudah malam jangan berteriak" Teriak Pelatih Ukai anehnya ia menyuruh kami agar tidak berteriak tapi ia sendiri berteriak

"Ba..baik" Jawab kami berdua

"Sudah sekarang sudah jam 10 malam kalian pulanglah" Ujar pelatih ukai

"Baiklah" Ujar Kageyama

"A..ano Pelatih" Kataku gugup

"Hmm kenapa" Tanya Pelatih Ukai

"Tidak ada aku hanya ingin berkata terima kasih atas segalanya" Jawabku

"Hahaha kau tidak usah berterima kasih aku sudah merelakanmu dan nanti kau yang tenang y jangan menghantui ku" Ujar pelatih Ukai sambil tertawa

"Hahahah tentu saja tidak akan" Jawabku sambil tertawa juga

"Oi boge ayo kita pulang" ujar Kageyama

"Baiklah, selamat tinggal Ukai san" Ujar ku

"Hmm baiklah Aku juga ingin bertrima kasih padamu Hinata kun" Kata pelatih Ukai

"Sama sama" jawabku

"Lalu aku pulang bersama kageyama dan pada saat persimpangan jalan disitu kami berpisah karena jalan rumah kami berbeda

"Akhirnya kita berpisah y Kageyama" Ujarku

"Y dan aku berdoa semoga para malaikat tidak akan mau bermain voli bersamamu" Ujar Kageyama sambil bercanda

"Hahaha tak mungkin lah ada ada saja kau"Jawabku

"Y selamat tinggal Hinata" Ujar Kageyama

"Y terima Kasih Atas segalanya, Tuan Raja" Jawabku

"Y" Ujar Kageyama

"Y" Ujar Kageyama

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Chapter 04 End

Next Chapter 05

BERSAMBUNG....

Broken Heart {Hinayachi} (Complete✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang