GOOD OR BAD (HIATUS)

GOOD OR BAD {2}

✨ Happy Reading ✨

Cara Jaehyun menyetir mobil sangatlah mengerikan. Tak peduli berhenti atau pun berjalan, dan semua itu dimulai dengan guncangan hebat. Setiap kali ia mengerem mobilnya maka aku selalu tertarik sabuk pengaman nya dan ketika ia menginjak gas maka leher ku akan tersentak kebelakang. Dan itu terjadi selama lima belas menit.

Selama itu juga kami berada dalam keheningan tanpa sepatakata pun. Aku tau bahwa Jaehyun diam-diam melirik ku beberapa kali namun aku hanya diam dan beranggapan tidak tau apa-apa.

"Maaf" -ucapnya dengan tiba-tiba dan disaat bersamaan juga ia menyetir mobilnya dengan pelan dan tidak ada guncangan hebat seperti sebelumnya.

Tentu saja aku tidak memperdulikan ucapan maaf nya. Bukan tanpa sebab aku tidak memperdulikan kata-kata maafnya tapi ia terus mengulang kata maaf itu selama satu tahun lamanya ketika melakukan sebuah kesalahan.

"Aku tidak bermaksud kasar padamu, aku benar-benar minta maaf padamu. Terlebih lagi aku tidak suka kau jalan dengan Eunwoo. Bukankah aku sudah melarang mu untuk tidak bersa----

"Kau bukanlah siapa-siapa ku Jaehyun, kau bukan pacarku. Jadi kau tidak berhak mengatur hidup ku" -sambung ku tanpa memperhatikan nya.

"Kalau memang begitu maka jadikan aku sebagai pacarmu" -ucapnya yang berhasil membuat ku menatap kearah nya.

"Apa?"

Ia pun memberhentikan mobilnya di sudut jalan dan menatap kearah ku yang kini juga menatapnya dengan bingung.

"Jadilah pacarku" -ucap nya dengan senyum kecil nya namun memperlihatkan kedua lesung pipinya.

Suasana yang yang tadinya hening semakin hening setelah ia mengucapkan kalimat itu
Sampai akhirnya jaehyun tertawa kecil dan mengusap pucuk kepala ku dengan lembut "Aku hanya bercanda" -ucapnya lalu menjalankan mobilnya kembali.

Sedangkan aku masih terus menatap nya dengan wajah penuh pertanyaan "benarkah yang dia katakan hanya bercanda?" -batin Irene.

.
.
.