03

4.3K 210 0
                                    

Title : Love Between Boss and Maid

Cast : Kim Taehyung, Park Jimin, Jeon Jungkook, Lee Dong Min (Cha Eun Woo)

Lenght : Divided Into Chapters

Rating : 16+

Genre : Afraid, Amazed, resing, joking, shocked

Author : @bgwsxybcbhf
Chapter 3

Dalam perjalanan jimin hanya sibuk dengan es krimnya sampai dia tidak sadar mulutnya kotor karena es krim itu. Taehyung melihatnya dan dia mengambil selembar tissu lalu membersihkan mulut jimin dengan hati hati. Dia tidak ingin orang yang di sayangi merasa kesakitan.

"Kau ini padahal sudah besar tapi makan es krim masih blepotan"

Yang di ajak omong hanya terdiam dan melihat wajah taehyung secara intens.

Dalam hati jimin
"Tampan sekali bak pangeran yang ada di komik"

"Tidak usah memandangiku seperti itu, aku tau aku tampan"

Namun entah kenapa jimin jadi kesal karena perkataan taehyung yang memuja dirinya sendiri, tapi benar juga taehyung memang tampan.

"Yahh geer sekali tuan kim ini"
Jawab jimin kesal lalu membuang mukanya ke arah lain.

"Apa ada yang salah dengan ku?"

"Tidak"
Jawab jimin cepat

"Ya sudahlah, kita sudah sampai apa kau mau diam di mobil saja?"

Pintu mobil sisi kiri dan kanan sudah di bukakan oleh pelayan.

"Mari tuan silahkan turun"
Ajak pelayan kepada jimin, hanya di jawab senyuman dan angukan.

Jimin turun dari mobil yang tadi ia tumpangi dengan lelaki aneh itu. Disini jimin kagum dan takjub melihat mension milik lelaki aneh itu.

"Waaah besar sekali rumahnya, ada taman yang cukup luas bisa buat lari larian ini"

Jimin melihat semua penjuru rumah Taehyung dengan dua bola matanya yang terlihat lucu.

Jimin lalu berjalan jalan mengelilingi rumah kim taehyung itu. Dari belakang taehyung mengawasi jimin jangan sampai bidadarinya di pegang atau dilihat oleh siapapun.

Diacara Jimin keliling rumah Taehyung, Jimin melihat sebuah tembok beton yang sangat tinggi dan memiliki gerbang besi hitam yang terlihat sangat kuat dan besar.

Jimin ingin tau itu tempat apa. Jimin memasuki tempat itu, namun hal yang tidak di inginkan terjadi

Dor...dor








Jimin dengan spontan jongkok dan berusaha melindungi dirinya.

"AKHHHHHHHHH TOLONGGGG!!!"
Teriak jimin yang sangat lantang dan bisa di dengar siapapun termasuk kim taehyung.

"JIMIN!"
Taehyung dengan cepat lari ketempat suara itu berada disusul oleh anak buahnya.

Anak buah taehyung langsung membuka lebar gerbang itu.

Taehyung menghampiri jimin yang sedang jongkok gemetar ketakutan. Taehyung lalu memeluknya

"Tenanglah baby mereka hanya berlatih saja it's oke"
Taehyung berusaha menenangkan jimin dengan elusan lembut di kepala jimin.

"Cha Eun Woo"
Panggil tegas taehyung.

"Iya tuan ada yang bisa saya bantu"
Jawab Cha Eun Woo sopan

"Panggilkan tiga pelayan dan bawa dia"

"Siap tuan kim"

Lalu tiga pelayan itu datang dan membawa jimin ke kamar yang sudah di sediakan.

Kembali ke Taehyung

"HI KALIAN BEREMPAT!"

Empat orang yang dipanggil itu adalah anak buah taehyung yang sedang latihan menembak.

"Sudahku bilang STOP LATIHANNYA!! Apa kalian tidak DENGAR!"

"Maafkan kami tuan"

Taehyung tidak mendengar perkataan maaf dari anak buahnya itu.

"Bawa mereka berempat ke black castle SEKARANG!"

"Siap tuan akan kami laksanakan"

Taehyung lalu pergi meninggalkan lokasi itu. Dia menghampiri sebuah ruangan yang berisi tiga pelayan dan satu seorang lelaki bertubuh mungil lebih kecil dari pemilik marga Kim ini.

Taehyung menghampiri sosok yang sedang tidur itu.

"Pergilah dan pukul 8 bawakan dia minuman hangat dan makanan ke kamar ini"
Suruh Taehyung

"Baik tuan kami permisi"
Pelayan menjawab dengan akhiran membungku lalu pergi.

Dret...dret...dret

Ternyata handphone Taehyung berbunyi.

"Ada apa?"
"Kami sudah membunuh dua pria itu"
"Kerja bagus, tau selanjutnya kalian harus apa?"
"Menjual tubuhnya kepada tuan jungkook"
"Bagus kerjakan sekarang"
"Siap tuan"
(Klik)

Jika kalian berpikir dua pria yang dimaksut itu pria yang ingin menculik jimin. Jawaban kalian benar memang kedua pria itu yang dimaksu. Taehyung menepati janjinya

Flashback
"Hey kalian berdua, aku bisa jamin kalian tidak akan melihat matahari besok, dan jangan pernah ganggu pemuda itu dia milik ku"

Belum juga 24 jam nyawa dua pria itu sudah pisah dengan badannya.

"Enghhh"
Jimin membuka matanya pelan.

"Aku dimana?"
Jimin binggung

"Di rumah ku"
Jawab datar Taehyung

"Ha? Rumah mu?"
Jawab jimin kaget

"Kau amnesia apa bagaimana?"
Tanya Taehyung sambil ngerutkan kedua alisnya

"Hehehe eoh aku hanya bercanda tuan kim, eh aku lupa bisa antar aku pulang?"

"Untuk apa?"

"Aku lupa memberi makan anjing ku nanti dia mati"

"Tidak"
Jawab Taehyung dengan sedikit penekanan.

"Aku mohon tuan kim apa kau tidak kasihan dengan anjing ku?"
Jimin memohon dengan tangan yang disatukan dan puppy eyes.

"Jangan mengodaku, aku bilang tidak tidak"

"Ish menyebalkan"
Jimin membuang mukanya dan menyilangkan kedua tanganya di dadanya.

Guk..guk..guk

Kedua orang itu spontan menoleh. Melihat anjing lucu berwarna coklat.

"Yeontan kemarilah"
Panggil Taehyung dengan lambaian tangan

"Bayangin saja anjing mu itu mati kelaparan"
Jimin bermonolog dengan posisi masih sama.

Taehyung menoleh
"Ya sudah aku izin kan"

"Really?"

"Alamat apartemen mu dan passwordnya"

"Aku ingin berangkat sendiri"

"Kau di rumah saja biar anjing mu itu dibawa kesini"

"Ishh tetap menyebalkan"
Jimin tambah kesal dengan perkataan Taehyung itu. Dia ingin keluar.

"Cepat sebelum aku membatalkan niat ku"

"Iya iya"
Jawab jimin dengan nada malas.

"Hanna The Hill. 111 Dokseodang-ro, Hannam-dong, Yongsan-gu. Lantai 4, no 13"

"Passwordnya?"

"Nama ku"

"6181 09394"

Jimin kaget kenapa Taehyung bisa menebaknya dengan benar.

"Benar?"
Tanya Taehyung.

"Iya"

"Oke tunggulah aku akan menyuruh seseorang kerumah mu."

"Eh tunggu"

"Apa lagi?"

Love Between Boss and Maid || VMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang