ISSUE [ft. Lisa]

youth

Gue update dua kali nih.
Makanya vote sama komen yang bayak, fellas.
Btw, baca note di bawah.

Sosok cowok bertubuh tegap duduk berhadapan dengan Mrs Spotss di ruang konseling siswa. 

“Jadi, kamu tahu siapa Lily?” Mrs Spotss bertanya. 

Cowok itu mengangguk singkat.

“siapa?”

“Siswa di tingkat enam, perempuan. Tidak populer, tapi cukup aktif.”

“Kamu sebut itu informasi?”

“Ada sekitar enam ribu siswa dari tingkat satu hingga tujuh. Aku mempersempit kemungkinan menjadi hanya empat belas persen dari seratus. Itu kemajuan, ma'am.”

“ada sekitar delapan ratus lima puluh siswa tingkat enam, mister.”

“Sudah kukatakan, kemungkinan dia perempuan. Potong lima puluh persen dari itu, ma'am.”

“Dan kesimpulan dia dari tingkat enam, seorang siswa perempuan, berasal darimu? Darimana datangnya itu? Intuisi?”

“Research. Lagipula, anda berjanji tidak akan menyentuh festival sekolah. Anda berjanji, maka dari itu aku setuju untuk bekerja sama. Sebaiknya anda tepati.”

Mrs Spotss tertawa kecil, menatap lurus pemuda penuh tekad di depannya, “Apakah aku sedang diancam sekarang?”

“Tidak, aku tidak suka mengancam. Hanya mengingatkan. Jika sampai anda melanggar janji dan menyebabkan festival dibatalkan, aku benar-benar tidak akan tinggal diam.”

“Bawakan aku Lily, maka festival sekolah akan aman.”

“Tentu. Tapi jangan sentuh festivalnya.”

“very well, Mr. President, very well.”

Hari rabu telah tiba. 

Masih pukul setengah tujuh, dan Lisa sudah berada di sekolah. Satu jam lebih awal dari jam berangkat sekolahnya yang biasa. Ia terpaksa berangkat bersama sang Papa, karena Johnny menolak untuk berangkat terlalu awal, dan Lucas masih tidur.