LOST SISTER | MIYA TWINS ✔

[Chapter 7]

Selamat membaca💕

"Iya saya masih inget, 17 tahun lalu kamu udah dua kali jadi pasien saya,waktu pertama kali kamu jadi pasien saya kamu cuma periksa karna demam tapi untuk yang kedua kali kamu periksa karna gegar otak" jelas dokter krysta

"Dan kamu di nyatakan 96% hilang ingatan" kata dokter krysta

"Sshh!Sakit.." reona mengeluh kesakitan saat kepalanya bertambah pusing

"Ah maaf!saya malah menjelaskan yang hilang dalam ingatan kamu!" Kata dokter krysta

"Gapapa dokter..tolong lanjutin.." kata reona

dokter krysta menghela nafas

"Nama kedua orang tua kamu berbeda saat kamu di periksakan kepada saya"

"Yang pertama adalah bapak Adipati Raden Andra dan ibu Shagira Celliana Jeykarin"

"Dan yang kedua adalah bapak Boemi Adzkahi Nova dan ibu Naya Shakira Delvina Pitaloka"

Reona kaget karna Orang tua yang pertama disebutkan oleh dokter krysta adalah nama orang tua atsumu dan osamu

Tanpa sadar reona menangis.
Air mata yang mengalir deras.
Bibir yang entah ingin berkata apa.

Apa yang telah dilakukan ayah dan ibu nya selama 17 tahun ini? apakah mereka sengaja berbohong atau mereka memang tidak tahu?

"A-anu..hiks anu.." Reona tidak tahu ingin berkata bagaimana

Antara senang ia tahu orang tua kandungnya dan sedih karna selama 17 tahun ia tidak pernah diberitahu

Walaupun reona tidak pernah bertanya kepada siapa pun siapa orang tua kandungnya
Bukan berarti reona tak pernah ingin tau siapa orang tuanya

Kepala reona bertambah pusing,sampai sampai reona meremas rambutnya sendiri

"Reona?reona?!!" Dokter krysta memegangi pundak reona

Tiba tiba saja Semua ingatan reona terlintas di kepalanya
Ya,dia ingat semuanya

saat dia lahir terlihat kedua wajah orang tua nya sangat senang akan kelahiran reona,mereka adalah orang tua atsumu dan osamu
Om andra dan tante shagira

Ingatan saat ia berjalan jalan bersama mamah dan papahnya juga terlintas di kepalanya

*mamah & papah:Ortu kandung reona
*ayah & ibu:Ortu angkat reona

Ingatan saat kedua adik kembarnya lahir,ya mereka atsumu dan osamu juga ada
Reona ternyata dulu sangat akrab pada si kembar suka bermain bersama si kembar

Ingatan saat reona berlibur dengan keluarga nya juga terlintas

Dan saat ia terbentur bebatuan dan pepohonan ia juga ingat.
Dan yang reona lihat sebelum pingsang adalah ayah dan ibu yang membawa nya sambil berlari lari

"Jadi begitu ya..ternyata mereka benar, mereka adalah mamah dan papahku.." kata reona

Dokter krysta hanya tersenyum melihat ingatan reona yang sudah kembali

"Fereona!" Ternyata yang memanggil adalah tante--mamahnya

Di ikutin atsumu dan osamu di belakangnya,tak lupa ada papah juga disana

"Papah..mamah" sial, reona paling tak suka menangis

Mamah langsung memeluk reona

"Kamu..masih hidup sayang..hiks kamu masih hidup.." mamah pun menangis, ia sangat rindu pada anak perempuannya yang telah pergi selama 17 tahun lamanya
Papah juga ikut memeluk reona.

"Mamah..papah.." reona tambah erat memeluk mamah dah papah
Mereka melepas kan pelukannya dan langsung dipeluk dengan atsumu dan osamu

"mbak reona..hiks mbak reona masih hidup.." kata osamu

"mbak reona kok ga bilang sama kita kalo mbak reona tu kakak kita!hiks" kata atsumu

"Ya maap njer..kan gue juga hilang ingatan..gimana mau inget goublog hiks" balas reona
Ternyata adik kandung reona selama ini berada di dekatnya

Dokter krysta meminta izin untuk keluar sebentar.

Dan keluarga reona masih berada disana

Mereka berlima semua berpelukan, melepas rindu pada anak perempuan dan kakak perempuan mereka.

"Fereona Besok tinggal dirumah kita ya?" Kata mamah

"Eum! baik mah!" Kata reona

BRAKK!!

Shin mendobrak pintu.
Shin berusaha bernafas dengan tenang sepertinya ia habis berlari

"TOLONG JANGAN BAWA ADIK KU PERGI!!"-Shin

Tbc.

UWAWW BAU BAU MAU TAMAT HWHW😃

-

Midorimaxy