Irene -POV-
Setelah menyelesaikan beberapa keperluan, akhirnya kita berdua sudah berada di dalam pesawat, dan duduk santai sambil nunggu flight.
Ada pengumuman dari mbak-mbak pramugari katanya harus pakai sabuk pengaman, soalnya bentar lagi pesawat mau berangkat.
Selamat tinggal Indonesia. Ibu, Bapak, Adek, Teman-temanku. Selamat tinggal kalian.
Ada kalanya sedih, ada kalanya senang. Sedih ninggalin keluarga, Senang bisa Menuhin cita-cita pergi ke korea. Hadehh.. aing kudu ottoke iyeu gustiii 😧
"Udah gausah dipikirin, mereka pasti baik-baik aja disana," gak gue jawab omongan si Mahen, Cuma nengok aja ke dia.
"Tidur sono, biar gak ngelamun mulu." Kampret, kirain mau ngehibur. Taunya disuruh tidur.
"Hm.."
-------------------
"Heh, Rene! bangun!" si Mahen ngapain sih goyangin pala gue, kan pusing anjir.
[note] : (Rene dibaca Ren) kalo di korea dibaca Airin.
"Ha? Udah nyampe?" buset tidur aja pegel ye.
"Belum, bentar lagi palingan." Saut Mahen sambil gerakin bahu. Dan gue Cuma 'oh' doang.
Keknya dia pegel deh, soalnya tadi gue tidurnya nyender ke dia. Kasian jadinya euy.
"Sini gue pijitin bahu lo sebentar,"
"Gak us-"
"Udah sini cepetan!" Dengan sedikit paksaan akhirnya dia mau juga.
Gak ada yang bisa ngalahin pijitannya gue buahahahah. Canda pijit.
-------------------
Mahendra -POV-
Wah enak juga pijitan dia, boleh lah masukin ke daftar calon..
Calon babu maksudnya. Canda babu.
Mahendra -POV- END
AUTHOR -POV-
Sore sudah saatnya berganti malam.
"Untuk para Penumpang yang kami hormati, Pesawat akan segera melandas di bandara Incheon Seoul--"
Terdengar Pemberitahuan dari Petugas Pesawat yang di tumpangi Irene dan Mahen.
-------------------
Saat ini mereka sudah berada di area penjemputan di bandara Incheon, Korea.
"Ini ujang-ujang tuh cowok apa cewek sih?" Tanya Irene.
"Hah, Ujang? Pak Soo-jang, Pinter! Dia tuh Cowok." Jawab Mahen, tak lupa menghadiahi satu jitakan dikepala Irene yang mengaduh sakit.
(note : nanti kalo ada tulisan miring, berarti itu bahasa korea ya.)
"Annyeonghaseyo?"
"Maaf, apa kalian Mahendra dan Davinza Irene dari Indonesia?"
"Ah, Annyeonghaseyo"
"Iya benar. Itu kami." Jawab keduanya
"Syukurlah..." Dia menghela nafas lega.
"Perkenalkan nama saya Soo-jang, saya alumni angkatan 2000 di Sekolah kalian." Pria itu membungkuk'kan badannya hampir 90 derajat.
-------------------
"Ini adalah tempat tinggal kalian untuk sementara, nanti jika ada yang membutuhkan jasa kalian, pasti bakal pindah tempat lagi." Ucap pria yang bernama Soo-jang itu.
"Saya pamit. Jika kalian ingin bertanya sesuatu, silahkan hubungi saya lewat nomor ini."
"Besok kalian akan pergi ke kantor, pakai werepack dari sekolah aja ya. Terimakasih, Annyeong." Pria itu pergi, setelah dapat balasan dari mereka.
"Udah sono mandi abis itu langsung istirahat, kayaknya besok jadwal kita bakal padat deh. Hehehe" Ucap Mahen disertai cengirannya
"Berasa artis dah, pake jadwal padat segala." Jawab Irene sambil rolling eyes.
Lalu mereka pun pergi ke kamarnya masing-masing.
-------------------
Minta dukungannya 여러분....
klik bintang gratis kan ya? ehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
SM's STAFF
Random"Minta doa'nya ya temen-temen. Hari ini gue mau pergi ke Korea, bareng si kampret Mahen." ~~~ first story. mohon dukungannya dengan cara vote, komen serta follow nya ya teman-teman.
