~Happy Reading~
"Mencintainya dalam diam? Mungkin itu lebih baik."
-AlfrzDwj"Jika dia ditakdir untukku, mau ke mana pun dia, mau dengan siapa pun dia saat ini, dia pasti akan menjadi milikku juga. Bersabarlah. "
-AlfrzDwjIni kisahku,
Saat aku duduk di bangku SMA, kelas 10. Aku pernah menyukai seorang wanita dalam diam. Kenapa tidak mengungkapkan langsung padanya?
Aku takut untuk mengungkapkan perasaanku padanya, aku takut dia akan menolaknya, aku takut dia akan ilfeel padaku.
Dan juga, aku merasa tak pantas untuk dirinya yang begitu sempurna. Lebih baik aku memendamnya, "Mencintainya dalam diam."
Pengecut bukan? Ya, memanglah pengecut, tidak masalah bagiku.
Jika dia ditakdir untukku, mau ke mana pun dia, mau dengan siapa pun dia saat ini, dia pasti akan menjadi milikku juga. Bersabarlah.
***
Seiring berjalannya waktu, tepat pada hari kelulusanku. Aku memberanikan diri untuk mengungkapkan perasaanku padanya, yang telah lamaku pendam.
"Ada apa? " tanya-nya padaku sambil menatap bingung.
"Hm," aku berdehem dan terdiam sejenak, untuk mengumpulkan keberanian. Karna ini pertama kalinya aku bertatapan langsung dan berbicara padanya, "Sebenarnya, aku sudah lama suka padamu."
"Oh, ya?" tanya-nya sambil menaikkan satu alisnya.
"Aku menyukaimu dalam diam. Di dalam ke jauhan, aku selalu melihatmu tanpa kamu sadari." jelasku, ia hanya memandangiku dan sesekali tersenyum.
Aku menarik nafas panjang, dan membuangnya pelan. Lalu, melanjutkan kata-kata yang mungkin akan membuatku sakit hati nantinya, "Apa kamu mau jadi kekasiku? aku tau pasti kamu akan menolakku, tidak apa-apa."
Dia tetap terdiam sambil memandangiku, Lalu.., "Ya, aku mau" ucapnya.
Dan...?
Ternyata hasilnya tidak mengecewakan, tidak seperti yang aku bayangkan. Dia menerimaku menjadi kekasihnya.
Aku mengambil kedua tangannya, dan ku genggam erat sambil berkata, "Terimakasih, kamu sudah mau menerima aku jadi kekasihmu." sambil mencium lembut tangannya.
Aku sungguh tak menyangka, orang yang telah lama aku suka dalam diam, akhirnya menjadi kekasihku.
Aku sangat-sangat senang, rasanya seakan terbang di antara banyaknya bunga-bunga yang indah, dan di temani dengan kupu-kupu yang ikut berterbangan bersamaku.
Sebegitu bahagianya aku? Ya, Tentu.
Jika kalian jadi aku, pasti kalian akan merasakan hal yang sama.
_____________________
Singkat?
Sengaja,
karna ceritanya emang singkat :)Bantu Votmentnya ya :)
Jangan jadi sider, Dosa :)Salam manis🍭
KAMU SEDANG MEMBACA
Kau Pergi ✓
Short Story"Kenapa kau pergi? Bukankah kau mengatakan tidak akan meninggalkanku? Lihatlah kini, Aku ditinggalkan sendiri." -AlfrzDwj 𝔄𝔩𝔞𝔫𝔤𝔨𝔞𝔥 𝔟𝔞𝔦𝔨𝔫𝔶𝔞, 𝔣𝔬𝔩𝔩𝔬𝔴 𝔡𝔞𝔥𝔲𝔩𝔲 𝔰𝔢𝔟𝔢𝔩𝔲𝔪 𝔪𝔢𝔪𝔟𝔞𝔠𝔞 Start : 11 Januari 2021 Finish : 21 Ja...