(B2) Balas Dendam Nona Su

Bab 223 Lelang

Setelah bel berbunyi, kursi standar terisi penuh. Para prajurit biasa saling berbisik. Pameran Lelang seperti pasar yang ramai.

Setelah membayar 1.000 tael perak sebagai biaya masuk, seseorang dapat duduk di kursi standar apa pun statusnya. Seluruh rumah lelang bisa menampung lebih dari sepuluh ribu orang untuk menawar pada saat bersamaan. Sponsor akan menghasilkan banyak uang bahkan jika tidak ada yang terjual di Pameran Lelang.

Tiba-tiba, seluruh aula menjadi sunyi.

Dengan rambutnya disisir dengan hati-hati, seorang lelaki tua berjubah indah berjalan keluar dari aula belakang. Banyak mata orang yang sedikit berkedip saat melihat orang ini.

Kasim Feng adalah bawahan Dongfang Xiao.

Dia benar-benar menjadi pembawa acara Auction Fair. Terlihat bahwa keluarga kerajaan sangat menghargai Pameran Lelang ini.

Kasim Feng melayani Dongfang Xiao tahun demi tahun. Dia tentu saja tidak akan gugup karena Pameran Lelang. Dia menginjak platform tinggi dan berkata sambil mengepalkan tangan dan telapak tangan memberi hormat ke segala arah, "Sebagai kepala pelayan Keluarga Dongfang, saya akan menjadi tuan rumah Pameran Lelang hari ini. Saya berharap para pejuang dari lingkaran seni bela diri tidak akan membuat masalah di Auction Fair; jika tidak, itu akan dianggap sebagai tantangan bagi Keluarga Dongfang! "

Mendengar kata-kata itu, para prajurit dari lingkaran seni bela diri dengan niat jahat semuanya sedikit terkejut. Mereka tidak menyangka keluarga kerajaan Negeri Dahan bisa sekuat itu!

Seseorang mengerti arti tersembunyi dari Kasim Feng. Setelah Pameran Lelang, Keluarga Dongfang tidak akan peduli dengan para prajurit selama mereka tidak membuat masalah bagi keluarga. Para prajurit bisa melakukan apapun yang mereka suka.

"Menarik..."

Di ruang VIP yang tidak mencolok di lantai dua, seorang pria muda genit menyentuh bibir merah darahnya dengan ujung jarinya. Dia melihat ke dinding hitam terang dari bangunan di seberangnya. Matanya yang merah darah sedikit berkedip.

Tao Zisang sepertinya menyadarinya. Dia mengerutkan kening dan melihat ke bawah, tetapi dia tidak dapat melihat pemandangan di dalam dengan jelas karena dinding kaca. Ada banyak senior yang diam-diam mengunjungi Auction Fair. Tao Zisang akan menjadi bodoh jika dia dengan gegabah menggunakan kesadaran psikis.

Cari tahu kekuatan mana yang ada di ruang VIP itu!

Tao Zisang memerintahkan. Segera, seseorang dengan diam-diam keluar dari ruang VIP. Delapan tetua di sekitarnya juga menjadi tegang. Meskipun kultivasi mereka jauh lebih tinggi dari Tao Zisang, mereka dipimpin olehnya.

Ada satu alasan. Tao Zisang menyerahkan posisinya dan telah memata-matai di Negeri Dahan selama bertahun-tahun demi Kultus Lianshi. Mereka mempercayai orang seperti itu.

"Batuk..."

Saat Kasim Feng batuk ringan, suara di aula memudar. Banyak prajurit dengan sungguh-sungguh melihat ke platform tinggi di aula lagi.

"Pameran Lelang resmi dimulai!"

Setelah Kasim Feng menyelesaikan kata-katanya, seorang pelayan segera berjalan ke Kasim Feng dengan sebuah nampan yang dilapisi kain merah di tangannya. Kasim Feng segera membuka kain merah itu dengan satu tangan. Pedang panjang yang mengeluarkan hawa dingin samar muncul.

"Yang pertama adalah pedang berharga terakhir yang ditempa oleh Master Shi seratus tahun yang lalu, Pedang Hanfeng! Harga awal 100.000 tael perak, dan seseorang harus menambahkan tidak kurang dari 1.000 tael saat menawar setiap kali! "