Episode 18

317 43 3
                                    

"AAAAAA!!!"



Brak
Brak
Brak



"Suara apa itu?" Tanya Hitomi terkejut

"Dari kamar Yena eonni?" Tanya Yuri bingung

"Haishh apa yang sedang dia lakukan."Ucap Nako langsung berlari ke arah kamar Yena



Tokk....tokk....tokk....



Nako mencoba mengetuk pintu kamar Yena beberapa kali namun tetap tidak dibuka, malah suara lemparan barang semakin terdengar keras.

"Yena eonni buka pintunya!!!" Ucap Nako

"Yena eonni!!!" Teriak Yuri dari luar

"Semuanya.... sebaiknya kita biarkan dulu saja, biarkan Yena eonni tenang dulu baru kita bujuk untuk keluar." Ucap Hitomi

"Bagaimana bisa kita membiarkannya?? Bagaimana jika dia melakukan hal yang berbahaya di dalam sana?!!" Ucap Nako dengan nada tinggi

"Karna itu kita harus membiarkannya tenang dulu. Emosi iblis susah untuk dikendalikan, kau akan mati jika melawannya!!" Ucap Hitomi kesal

"Benar Nako-a, kita biarkan dulu saja." Ucap Yuri

Nako hanya menghela nafas dan kembali diam.

"Ayo kembali ke kamar Wonyoung dulu." Ucap Hitomi berjalan kembali ke kamar Wonyoung disusul Nako dan Yuri



.

.

.



"Erngg." Erang seseorang

3 gadis yang sedang diam itu sedikit terkejut melihat seseorang yang baru saja membuka matanya.

"Eun Bi eonni." Panggil Hitomi terkejut

"H-hitomi..... Chaewon, Minju dan w-wonyoung ada di mana?!!" Tanya Eun Bi sedikit panik

"Mereka masih belum sadar, eonni tenang saja, semua baik-baik saja." Ucap Hitomi pelan

"Tomi...... apa aku membunuh Chaewon dan Minju? apa yang harus ku lakukan?!!" Tangis Eun Bi histeris sambil menutup mulutnya dengan tangan kanannya

"Tidak eonni, kau tidak membunuh mereka. Itu hanya kecelakaan." Ucap Yuri

"Aku membunuh mereka. Apa yang harus kulakukan?!! Aku melukai saudaraku sendiri." Ucap Eun Bi masih dalam tangisannya

"Eonni tidak membunuh mereka, itu hanya kecelakaan. Tidak apa-apa." Ucap Hitomi memeluk Eun Bi

"B-bagaimana dengan W-wonyoung?? Aku melukainya juga." Ucap Eun Bi kembali panik

"Wonyoung masih belum siuman, namun semua sudah baik-baik saja. Eonni tidak perlu khawatir." Ucap Yuri

Tangan Eun Bi bergetar hebat, air matanya tak kunjung berhenti. Gadis itu benar-benar mengalami syok yang lebih parah dari Yena dan Yujin.

Eun Bi langsung berlari ke kamarnya dan mengunci pintu.

"Apa yang harus kita lakukan sekarang? Keadaan mereka benar-benar kacau." Ucap Nako frustasi

"Entahlah, aku juga bingung." Jawab Yuri

12 Constellation Season 2 ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang