Halo semua👋. Yeyy kita ketemu lagi. Semoga kalian suka.
Happy Reading...
* * *
Kini Jungkook dan Jaehyun sudah berada di dalam sebuah bus. Jaehyun bilang Bus ini tidak punya nama, namun tujuan akan tetap selalu sama. Penginapan Way Home-Magic Shop-Pelabuhan Blue Hour. Hanya tempat itu yang dituju bus ini.
Jungkook memperhatikan arah luar lewat kaca jendela. Jungkook baru menyadari sesuatu.
"Kenapa aku belum pernah melihat jalan seperti ini? " tanya Jungkook kepada Jaehyun
"Satu hal yang harus kau tahu. Jika kita sudah memasuki dunia sihir, maka dunia yang kita tempati akan sangat berbeda jauh. Contohnya seperti saat ini, tidak ada satu pun kendaraan lain selain bus ini " jelas Jaehyun
"Aku jadi penasaran dengan dunia sihir " jujur Jungkook
"Apa kau benar-benar tidak mengetahui satu hal tentang sihir? kau tidak memiliki keluarga seorang penyihir? " tanya Jaehyun
Jungkook menggeleng "Tidak. Orang tua ku bahkan sudah tiada saat aku umur 6 tahun. Mereka dibunuh oleh Paman ku " ucap Jungkook
"Ah maaf, seharusnya aku tidak bertanya " sesal Jaehyun
"Tidak apa " balas Jungkook tersenyum
Hening. Tidak ada lagi pembicaraan oleh kedua nya. Ting, Pemberhentian terakhir. Way Home.
Jungkook lagi lagi dibuat takjub oleh tempat yang di kerjakan oleh sihir. Bagaimana tidak, saat tiba Jungkook disambut sebuah minuman dengan nampan yang melayang di udara. Keren, sungguh sangat keren.
Seorang pelayan mendekat ke arah Jungkook dan Jaehyun "Tuan Jung Jaehyun kamar 1256 dan Tuan Jungkook kamar 2780. Semua barang sudah dipindahkan ke kamar, makan malam sudah siap di meja hidangan nomor 429. Selamat menikmati " pelayan itu pergi setelah memberi sebuah kartu
Dunia sihir ternyata tidak kuno gumam Jungkook
* * *
Setelah makan malam Jungkook dan Jaehyun memilih untuk pergi menuju kamar mereka masing-masing. Jaehyun turun di lantai 18 sedangkan Jungkook masih terus naik hingga lantai 22.
Ting, bunyi yang menandakan bahwa Jungkook sudah tiba di pemberhentiannya. Ada dua orang yang sedang berdiri di dekat lift, seperti menunggu seseorang. Jungkook yang sopan membungkuk kan badannya.
"Maaf permisi " ucap Jungkook, kedua orang itu hanya diam
Jungkook yang merasa tidak dibalas, ia memilih melanjutkan langkahnya. Namun,
Bruk
"Aduh " ringis Jungkook, Jungkook terjatuh
"YAK KAU! " teriak salah satu pemuda pendek yang berdiri di dekat lift tadi
"KENAPA KAU BERTELEPORTASI! SUDAH KU BILANG NAIK LIFT SAJA ATAU TIDAK TANGGA! " bentak pemuda dengan rambut berwarna Blonde
"Maaf maaf, habisan terlalu lama aku menunggu lift tadi. Ya jadi aku memutuskan untuk berteleportasi " balas pemuda berprawakan tinggi dengan menggaruk tekuk nya yang tidak gatal
"Bisakah kau turun dari punggung ku? " tanya Jungkook
"Astaga, maaf. Aku lupa " balas pemuda itu dan membantu Jungkook untuk bangun
KAMU SEDANG MEMBACA
SAVIOR : Curse Pendant [BTS]
FantasySebuah kota yang awalnya penuh dengan keceriaan menjadi kota yang penuh dengan kesunyian. Lima ratus tahun yang lalu terjadi sebuah perang dahsyat antara masyarakat kota Àgios dengan bangsa kegelapan. Perperangan dimenangkan oleh masyarakat kota Àgi...