Kini pintu gudang pun berhasil terbuka
Tanpa aba aba Rassya langsung masuk dan mencari aqeela
"Qeel," Teriak Rassya
"Qel, Lo dimana?," teriak Rassya lagi
Kini Rassya di buat lebih panik karena tidak ada balasan suara dari aqeela
"Eh, gue cek di sana kali ya," ucap Rassya yang melihat belakang rak buku
Disisi lain Rey dan kiesha tampak cemas bagaimana tidak cemas adik satu satunya sedang berada di dalam api
"Duh rey gimana ni?," tanya Kiesha
"Mana gw tau, kita aja engga di izinin masuk," jawab Rey
"Gw cuma berharap Rassya bisa nemuin Aqeela," lanjut Rey
"Aminn," ucap Kiesha
"Kalian jangan khawatir pasti Rassya bisa nemuin Aqeela," ucap Ratu
"Iya, kita sekarang harus berdoa supaya aqeela baik baik aja di dalam," ucap Clay
"Duh, tapi kan kalo ntr Kak Rassya engga bisa nyelamatin aqeela gimana dong?," tanya Sandy Panik
"Lo harus yakin san, kalo kakak Lo bisa selamatin Aqeela," ucap Saskia menenangkan Sandy
🌠🌠🌠
"Qeel," Teriak Rassya semakin panik
"Eh apa tu?," tanya Rassya
Kini Rassya berjalan dari sumber suara tersebut
"duh, Gimana gue keluar?," ucap Aqeela panik yang baru sadar dari tidurnya
"Tolong tolong tolong," teriak aqeela
"Aqeela," ucap laki laki yang baru datang
"Kak rassya," ucap Aqeela
"Akhirnya ketemu juga Lo," ucap Rassya
"Maafin aqeela ya gara gara aqeela pasti kakak panik," ucap Aqeela menunduk
"Engga kok, yuk keluar sebelum apinya makin besar," ucap Rassya yang membantu aqeela berdiri
"Bisa jalan?," tanya Rassya
"Bisa," Jawab Aqeela yang jalannya sedikit pincang karena tadi menabrak sesuatu
"Sini gw papah," ucap Rassya
"En-engga usah," Ucap Aqeela
"Ga ada penolakan," ucap Rassya sambil memapah aqeela
Kini Rassya melihat bahwa di dekat aqeela akan ada kayu jatuh pun reflek mendorong aqeela
"Awwww," ucap Aqeela karena di dorong Rassya
"Eh sorry sorry soal Nya tadi ada kayu mau jatuh," ucap Rassya yang membantu aqeela berdiri
Kini mereka melanjutkan perjalanan nya menuju ke arah pintu
"Eh bukannya itu Rassya sama aqeela?," tanya Saskia
"Aqeela...," teriak cewe cewe dan membantu aqeela
"Lo engga papa kan qeel?," tanya Bang Rey
"Engga," jawab Aqeela
"Kok Lo bisa di dalam sih?," tanya Kiesha
"Ceritanya panjang," jawab Aqeela
"Qel, kamu tidak apa apa kan?," tanya Bu alya yang tiba tiba datang
"Engga kok Bu," jawab Aqeela
"Yaudah sekarang Ratu, Saskia dan Sandy bawa aqeela ke UKS ya yang lain bantuin padamkan api," ucap Bu Aldy
"Baik Bu," ucap Aqeela cs dan Rassya cs
"Yuk qeel," ucap Sandy yang membantu memapah aqeela
🌠🌠🌠
Kini Api pun telah di padamkan
"Gimana qeel udah mendingan kan?," tanya Sandy di UKS
"Udah kok san," jawab Aqeela
"Misi," ucap segerombolan laki laki
"Hai, Makasih ya kak Rassya udah nolongin aqeela. Kalo engga ada kak Rassya engga tau lagi deh aqeela gimana di dalam situ," ucap Aqeela
"Iya sama sama, nih bubur sama air mineral buat Lo," ucap Rassya memberikan plastik yang berisi bubur dan air mineral
"Makasih," Ucap Aqeela menerima plastik tersebut
"Qel, gimana sih Lo kok bisa terkunci?," tanya Clay
"Iya tuh, cerita dong," ucap Ratu
"Jadi gini waktu itu pak Iwan suruh aqeela ambil buku di gudang nah yaudah aqeela ke gudang pas di gudang aqeela itu kesusahan cari bukunya terus setelah aqeela dapat bukunya aqeela kan mau keluar tu dari gudang eh engga bisa di kunci dari luar. Aqeela udah berusaha teriak tapi engga ada yang dengar terus gelap banget jadi aqeela berusaha cari benda yang bisa buat penerangan. Nah terus aqeela nemuin lentera, yah aku nyalain lentera ya pakai batu. Terus pada saat mau jalan menuju pintu lagi aqeela itu kayak nya dung barang Yah terus lentera nya jatuh makanya kebakaran," ucap Aqeela menunduk
"Kok penyakit Lo engga kumat?," tanya Kiesha
"Kan aqeela udah sembuh penyakitnya, jadi aman kalo ada asap," jawab Aqeela
"Penyakit emang aqeela punya penyakit?," tanya Rassya
"Iya nih, kok gw baru tau ya," ucap Saskia
"Dulu itu aqeela punya penyakit Asma, tapi syukurnya udah sembuh," ucap Rey
"Oooo," jawab semua kompak kecuali Aqeela, kiesha dan Rey
Kini Bell tanda istirahat pun berbunyi
"Ke kantin yuk," Ajak Ratu
"Yuk laper gw," jawab Clay
"Kita ke kantin dulu ya qeel bye," ucap Ratu
"Iya," jawab Aqeela
"Sya, Lo engga mau ke kantin?," tanya Rey
"Gw mau jagain Adek Lo, boleh?? Lagian gw masih kenyang," jawab dan tanya Rassya
"Hem, boleh kok. Kita titip aqeela ya," jawab Rey
"Bye qel, sya," ucap Rey cs
"Bye," jawab syaqeel
"Kenapa engga ke kantin?," Tanya aqeela
"Mau nemenin Lo," Jawab Rassya duduk di dekat aqeela yang masih di UKS
"Lo sendiri kok engga makan bubur dari gue?," tanya Rassya
"Ini baru mau makan," jawab Aqeela yang mau mengambil bubur terdebut tapi di ambil oleh Rassya
"Gue aja yang nyuapin Lo," ucap Rassya membuka kotak bubur
"Engga usah aqeela bisa sendiri," ucap Aqeela
"Ga ada penolakan," ucap Rassya
"Aaaa, buruan buka mulut," ucap Rassya yang menyuapi aqeela dan di terima oleh aqeela
"Kak Rassya juga makan," ucap Aqeela merebut kotak bubur yang di pegang Rassya
"Nih, aaaa,"ucap Aqeela gantian menyuapi Rassya
"Kan buburnya buat Lo," ucap Rassya
"Ga papa kok," jawab Aqeela
"Buruan nih tangan aqeela pegel," lanjut Aqeela dan Rassya pun menerima suapan dari nya
Hai guys 🤗
Maaf ya jika ada kesalahan kata ataupun yang lainnya dan aku juga mau minta maaf jika jarang up
JANGAN JADI PEMBACA GELAP YA, JANGAN LUPA LIKE, KOMEB DAN SHARE YA
IG : aureliclerensia_01
KAMU SEDANG MEMBACA
AMOR ~Tamat~
Historia Corta1.Aqeela Calista Goldcorna Hai gue Aqeela Calista Goldcorna biasanya gue di panggil Aqeela / Killa. Banyak yang bilang gue itu orangnya Cantik, dingin, baik, sopan, cuek, pintar, ga sombong, ga pelit, manis, perhatian. Gue murid baru di SMA NUSA BA...
