|16|-destiny [end]

4.5K 383 39
                                    

Sudah terlalu banyak bunga yang menghiasi kamar rawat jisoo, 139 hari jisoo masih terbaring dokter dan semua orang dirumah sakit ini sudah turun tangan untuk menyelamatkan nyawa jisoo

Bunga mawar putih yang selalu taehyung berikan sebagai permintaan maaf dan penyesalan atas apa yang dia ucapkan pada malam itu

"Kamu pasti kesakitan kan disana?"ucap taehyung mengelus tangan jisoo yang semakin hari semakin kurus

"Bapak harus mengikhlaskan pasien ini pak, tanda tangani kertas ini kami akan mencabut semua peralatan pasien"ucap dokter yang sebenarnya ikut prihatin melihat jisoo yang tidak kunjung sadar dari koma nya

"Gue tau ini berat sama yang gue rasain tapi seenggaknya biarkan dia bernafas tanpa alat alat itu"ucap Taeyong yang miris melihat keadaan taehyung yang menunggu jisoo yang tak sadar dari koma nya

Bukan kali pertama taehyung menentang untuk menandatangani berkas itu, taehyung yakin ada keajaiban yang membuat jisoo bangun dan ceria seperti semula

"Saya bersedia untuk menandatangani berkas itu"kata taehyung yang membebaskan jisoo dari rasa sakit nya selama ini

Taehyung menggapai tangan itu, tangisan nya tak dapat di tahan untuk terakhir kalinya mencium kening jisoo

Jisoo di balut cantik gaun putih bersih senada dengan tempat bersih yang ada di sekitar jisoo, dari kejauhan ia melihat orang tuanya yang berdiri kokoh

"Bunda, ayah? Kalian ngapain disini"teriak jisoo melihat orang tuanya yang hendak menyeberangi jembatan panjang yang jisoo tidak melihat dimana ujung nya

Jisoo memeluk erat bunda nya seakan tak ingin melepaskan diri dan menjauh dari bunda nya yang cantik di balut kain putih yang persis di pakai jisoo sekarang

"Kamu disini nak, bunda kangen banget sama kamu"ucap ibunda jisoo mencium kening putrinya yang sudah dewasa

"Kalian mau kemana, jangan tinggalin jisoo sendirian di kegelapan itu"ucap jisoo menunjuk goa yang gelap selama berhari-hari tanpa penerangan sedikit pun

"Kami akan pergi ketempat yang indah nak, kamu harus kembali kesana ada yang menunggu mu disana"ucap Ayah jisoo kali ini yang menujuk kearah sebaliknya ada seorang laki-laki yang bersinar terang diujung sana

Jisoo bahkan tidak bisa melihat jelas wajahnya karena sinar yang terlalu terang itu dan dia dikelilingi bunga mawar putih disekitar tubuhnya

"Dia siapa?, Aku mau ikut kalian kemanapun kalian pergi"ucap jisoo yang semakin erat dan memilih ikut bersama keluarga nya dibanding laki laki di ujung sana yang menunggunya kembali

"Kamu harus ikut dia, kami akan bahagia jika kamu kembali"ucap ibunda jisoo mengelus rambut panjang anaknya dan meminta untuk ikut bersama laki laki itu

Dengan terpaksa jisoo melepaskan pelukan eratnya itu dan berjalan mundur kearah laki laki yang memegang banyak bunga mawar putih itu

"Mau lari kemana kita"ucap jisoo setelah meninggalkan kedua orang tua pergi untuk yang kedua kalinya dan mengikuti pria yang menggandeng tangan nya

Tapi dia masih belum bisa melihat jelas bagaimana wajah pria ini, sangat aneh padahal jaraknya tidak terlalu jauh

Mereka terus berlari hingga laki laki itu meninggalkan jisoo dengan setangkai bunga mawar putih di tangan nya

"Maaf"hanya satu kata itu yang jisoo dengar sebelum pria itu pergi dan meninggalkan jisoo tanpa jejak

Jisoo membuka kelopak mata nya tepat sedetik sebelum dokter melepaskan semua alat alat yang membantu jisoo selama ini

BOSS WITH BABY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang