- 5 -

92 13 0
                                    

"oh astaga malang sekali nasib anak itu, apakah kita boleh menjenguk dok?" tanya suzy

"boleh saja" ucap dokter itu

"eomma mau menjenguknya, kalian mau ikut?" tanya suzy

"ikut ma!!!" ucap jisu langsung memeluk lengan mamanya itu

"lah hyung udah masuk duluan!!!!" ucap doyoung kesal mengejar suho

"nak bagaimana keaadanmu?" tanya suzy setelah masuk ke ruangan irene

"a-ah maaf anda siapa ya?" tanya irene gugup

"oh kamu tidak kenal saya rupanya...saya Bae Suzy eommanya suho yang menyelematkan kamu" ucap suzy sambil tersenyum

"kamu kenapa nak sampai hendka bunuh diri seperti itu?" tanya suzy lembut sembari mengusap kepala irene

"g-ga ada apa apa kok"

"baiklah jika tidak ingin cerita, tapi nak mukamu seperti mirip....ah saya lupa" ucap suzy terkekeh akan kebodohannya sendiri

"apa si eomma sok kenal niii" ucap doyoung

"diem kamu!"

"lo mau pulang sekarang?" tanya suho

"p-pulang?"

"iya pulang lah, nanti keluarga lo khawatir" ucap suho yang membuat irene terkekeh

"khawatir ya?" gumam irene yang ternyata didengar oleh suho

"anterin ke rumah paman yesung boleh?" tanya irene

"hm? pak yesung? ya udh blh aja. Eomma biar aku antar cewe ini kalian pulang duluan aja" ucap suho yang dituruti oleh suzy dll

"yaudah kamu jaga dia yang bener! nak ini nomor tlp saya kalau ada masalah tlp aja ya" ucap suzy lembut lalu pergi bersama jisu doyoung

"mau gue anter sekarang?" tanya suho yang diabaikan irene

"l-lo kenapa nyelametin g-gue?" tanya irene

"spontan, lagian ngapain si lo bunuh diri segala" tanya suho yang tidak dijawab oleh irene

BRAK!

"irene-ya!! kau tidak apa apa kan" ucap seorang laki laki yang baru datang

"a-appa..." ucap irene gugup dengan mata yang sudah berkaca kaca

"iya ini appa...kau kenapa sampai mau mengikuti kibum?! apa kamu ga mikirin eomma dan appa?" tanya siwon agak mengegas

"apa pernah eomma appa mikirin perasaanku?" tanya irene balik yang membuat siwon mematung

irene sedikit terkekeh lalu beranjak dari tempatnya dan mendatangi suho.

"aku akan pulang dengan dia...seperti biasa uruslah pasienmu dahulu..dan maaf telah merepotkan kalian" ucap irene dengan tersenyum miris lalu pergi menarik suho yang masih mencerna apa yang dia lihat

sesampainya di mobil suho, suho sedikit menengok ke arah irene, memastikan keadaannya, lalu melajukan mobilnya. "itu appa lo?" tanya suho berhati hati namun lagi lagi tidak dijawab

"t-tolong anterin gue ke rumah gue di xxx cepet...gue butuh sesuatu disana" ucap irene memegang dadanya yang mulai sesak lagi

"h-heh lo kenapa?! dan butuh apa sebelum kita jauh dr rumah sakit!" ucap suho ikut panik

"turuti saja, aku butuh obat itu" ucap irene

"obat itu?! obat penenang yang lo maksud?!" ucap suho sedikit mengegas yang membuat irene terkejut

"l-lo tau dari mana?" tanya irene gugup

"dari dokter td. lo gila ya?" tanya suho yang membuat irene tersentak. "udh berapa lama lo minum obat penenang itu?! lo tau kan efek sampingnya bahaya banget!"

"gini ya rasanya dipeduliin orang?" gumam irene yang lagi lagi membuat suho tersentak. sebenarnya cewe itu kenapa? mentalnya sudah sangat terganggu pikir suho

"lo home schooling?"

"hah? lo tau dari mana?"

"pak yesung. lebih tepatnya jisoo" dan percakapan berhenti disana karena terjadi keheningan

"emm gue baru inget. Appa lo B-bae siwon? dokter terkenal itu kan?" tanya suho yang hanya dijawab anggukan oleh irene

"eomma lo?"

"anggap gue bohong. Eomma gue Im Yoona." ucap irene yang lagi lagi membuat suho terkejut

"Im Yoona lo bilang?! beneran eomma lo aktris itu?!" tanya suho

"kan udh gue bilang, anggep aja gue bohong."

"serah lo deh ah gue ga mudeng maksud lo, btw kenapa ga minta ortu lo buat sekolah biasa aja?"

"dari sd gue udh minta tapi ga dibolehin gara gara suatu alasan." ucap irene terpotong menarik nafas dan menghembuskannya lagi. "kibum oppa...Ia dirundung oleh teman disekolahnya hingga meninggal"

"HAH KAKAK LO MENINGGAL GEGARA DIBULLY" bentak suho terkejut

"iya...sebenernya kibum oppa mempunyai penyakit serius namun tidak ada yang mengetahui selain aku. Saat ia dirundung di sekolah untuk yang ke sepuluh kali. Penyakitnya kambuh dan dibawa ke rumah sakit, namun sekolah terlambat membawa kibum oppa jadi ya gitu.." ucap irene murung

"astaga...tapi bagaimana bisa lo dikurung dirumah selama itu?! cobalah minta sekali lagi pindah ke sekolah gue ga bakal dibully." ucap suho yang langsung ditatap irene dengan tatapan berbinar

"oh ya gue baru tau bae siwon punya anak" ucap suho menyadari sesuatu

"mereka menyembunyikanku."

***

Hai semua-!!!
Maaf ya baru bisa up sekarang...
menurut kalian gimana nih?
kenapa kok Irene harus disembunyiin...?

Candu | SureneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang