Plaak... Seseorang memukul kepala Reza.
"woi bangsat!! Siapa sih lu" -Celetuk Reza sambil mengelus kepalanya.
Reza Pangestu Salah satu dari ratusan murid yang baru saja menginjakkan kakinya di kelas 10 SMA Bunga Bangsa. Ia Berjalan melewati lorong-lorong kelas yang masih terlihat sepi. Sambil mendengarkan lagu kesukaannya dari AirPods miliknya. Saat melewati perpustakaan ia mendapati jaket yang dipakai orang yang memukul kepalanya. Belum saja ia melangkah ke orang itu, Keisya menarik tangan Reza menjauh dari perpustakaan.
"Kei, apa-apaan sih" -sambil berusaha melepaskan genggaman Keisya
"Temenin gua keliling sekolah yuk. Kita kan baru masuk Sekolah ini" -masih menggenggam tangan Reza
Akhirnya mereka pun bertawaf mengelilingi sekolah baru mereka.
"Kei, capek tau. Udah ah gua mau duduk aja"
"Lemah lo, masa cowo kek gitu" -menunjukkan jempol kebawah
Namun karena melihat Reza yang benar-benar terlihat lelah. Keisya pun memutuskan untuk duduk disebelah Reza. Angin berhembus silir-silir melewati sela-sela pepohonan di taman dan suasana yang sepi membuat Keisya tertidur di bahu Reza.
"Astaga Kei, jangan gini dong gua tuh suka sama lo. Tapi kita kan cuma sahabat" -batin Reza
"Za? Lo normal ga sih? " -pertanyaan Keisya sontak membuat Reza bangun dari duduknya dan membuat keisya tersungkur kesamping
"Ya normal la, lo pikir gua cowo apaan"
"Gua cewe normal, dan gua suka sama lo" -Keisya menyatakan perasaannya yang selama ini ia pendam
Pernyataan keisya membuat Reza salah tingkah membenahi seragamnya yang sudah rapi.
"Ya-ya gimana. Kita pa-"
*kring 🔔
"Eh udah bel, gua masuk kelas dulu" -Keisya meninggalkan Reza di taman sendirian
"Astaga, punya dendam apa si lu bel! Bunyi pas waktu yang gua tunggu² " -melempari bel yang ada di langit² lorong
Reza menghentikan tingkah konyolnya saat mendapati dirinya dipandangi sorang gadis. Ia pun menyusul keisya untuk memasuki kelas.
🖤🖤🖤
Dikelas Reza melihat jaket yang ia lihat di perpustakaan tadi. Dan seorang gadis yang tadi memandanginya duduk di kursi itu. Ia menghampiri orang itu dan duduk disampingnya. Kenapa? Ya karena itu bangkunya.
"Asem, dia yang mukul gua tadi? Judes banget. Temen sebangku lagi " -Gumam Reza yang masih meratapi nasibnya
Pelajaran dimulai...
Ditengah Sedang mencatat Reza kehilangan Tipe-x nya. Gadis disebelahnya langsung memberinya Tipe-x.
"Makasih"- sambil mengembalikan tipe-x
"Gua Cassandra, panggil aja sandra atau san" -ucap gadis itu yang masih sibuk menulis
"Gu-gua Reza" -jawab Reza gugup
"Bukannya pangestu? " -sambil tertawa kecil
"I-iya Reza Pangestu" -Masih saja gugup
"Anj*m, ga inget gua? Kita dulu temen SD Bhayangkari. Kita juga satu bangku" -Sandra pun tertawa pelan karena pembelajaran masih berlanjut
"Eh As*, Leona Casandra? Yah mana inget gua. Dulu lo dipanggil Leo kan..wkwkwkwk" -Reza keceplosan ketawa terbahak -bahak
"Reza! " -Bu Nisa pun jadi menegur mereka.
Alih-alih diam mereka pun tertawa kecil dan saling menatap
🖤🖤🖤
Sepulang sekolah Keisya menunggu Reza di gerbang sekolah karena mereka ga sekelas. Dan pulang bareng.
Setelah Reza nongol mereka pun pulang dengan motor beat kesayangan Reza.
Di tengah perjalanan...
"Kei, soal tadi di taman"
"Iya? Kenapa? "
"Lo mau jadi pacara gua? " -menggigit bibir bawahnya gugup
"Iya" - jawab Kei singkat
Setelah aksi pernyataan Cinta Reza perjalanan pulang mereka diselimuti kecanggungan.
🖤🖤🖤
Hari ini Reza dan Kei pun berangkat bareng. Setelah sampai disekolah mereka pun berpisah dan masuk ke kelas masing-masing. Sudah ada Sandra di kelas yang asik dengan telpon genggamnya.
"Ha.. Yo scroll IG siapa tuh" -mendorong bahu sandra pelan
"Apaansih" -mematikan Hp miliknya
"Udah dateng nih? Yodah duduk" -sandra sedikit kesal karena Reza yang mengganggu mood paginya
"Cewe itu gitu ya, badmood an.. Lemah! " -Dengan nada mengejek
Plaak*Sandra menampar Reza
"Mamam tuh, Lemah! " -tertawa puas
Tawa Sandra di ikuti tawa murid sekelas yang melihat penamparan Reza.
"Sakit tau" -menarik rambut Sandra
"Aish"
Setelah itu pelajaran pun dimulai mereka mempersiapkan buku masing-masing.
Jam Istirahat 🔔
Sandra berjalan ke perpustakaan sedangkan Reza menghampiri Kei ke kelas.
Reza dan Kei menghabiskan waktu istirahat di kantin sekolah dengan teman-teman kei yang lain.
Setelah jam istirahat usai Reza pun kembali ke kelas.
🖤🖤🖤
Di kelas ia mencari keberadaan Sandra. Dan menghampirinya untuk bertanya sesuatu.
"San, wajar ga sih. Kalo lo ngajak pacar lo jajan berdua tapi dia malah ngajak temen-temen nya" -memasang wajah serius
"Wah cemburu? Siapa sih pacar lu? Udah positif thingking aja dulu" -menepuk bahu Reza pelan
🖤🖤🖤
Kali ini Reza dan Kei ga pulang bareng karena les matematika yang selalu menggangu rabu sore milik Reza. Tapi bukannya pulang dengan angkot dan Ojek Kei malah numpang sama Temen laki-laki nya Zico. Sandra yang mengenal Zico pun menyorakinya.
"Cie pacar lo ya zi? "
Dan hanya dibalas senyuman. Zico segera menjalankan motor CBR miliknya. Perpisahan Mereka di akhiri dengan senyuman Kei dan di balas lambaian tangan Sandra. Kala itu mereka belum mengenal satu sama lain.
KAMU SEDANG MEMBACA
Toxic Relationship 🖤
Teen FictionKisah Cinta tak selalu berakhir bahagia. Sama halnya dengan kisah Reza dan Kei. Tapi kesempatan itu ada, bertemu dengan Teman sewaktu sd nya. Membuatnya merasakan energi positif yang tak pernah Reza sadari. Dengan siapa Reza nanti akan manggandengny...