Penaku mulai bekerja
Kertasku penuh kata
Terangkai banyak aksara
Kutulis dengan rasa
Dan aku masih betah di sana
Duduk di pinggir terpesona
Matahari dan langit siang saksinya
Bagaimana aku menulis tentangnyaAda seseorang di depanku
Berbicara tentang hal juga ilmu
Banyak pasang mata yang terpaku
Termasuk kedua mata berkacaku
Seketika membuatku tersentuh
Melihatnya hati mana yang tak akan jatuhAku manusia penuh kata
Kamu manusia penuh cinta
Cinta dari banyak pasang mata
Mata-mata yang melihatmu bersuara
Syair yang kutulis adalah kamu
Karena mu puisiku syahdu
Ini tulisan paling beresiko, karena nulisnya tepat saat objek tulisannya ada di depan mata. Rasanya... ah mantul! Hehehe
KAMU SEDANG MEMBACA
AKTA : AKSARA & KATA [END]
RandomSemua yang tertuang berawal dari rasa yang tersusun melalui deret aksara kemudian menjelma menjadi kata. Untuk kita yang mungkin sama, tulisan ini mungkin bisa menjadi teman saat senang atau lara. Jangan lupa baca! Siapa tahu suka : )