Ma, semesta hari ini sedang
merayakan hari ibu
Jangan marah ya, karena tak kuucapkan
Hari Ibu untuk dirimu
Sebenarnya aku bukan lupa
Hanya bagiku, memang tak ada hari itu
Hari IbuBagiku selama dirimu ada
Dan detak jantung kita sama
Setiap hari atau sepanjang waktu
yang kuhabiskan bersamamu
Itu adalah Hari IbuMa, sudah tentu aku tak akan pernah bisa
Membalas dan menandingi segala cinta
Cinta untuk aku yang kamu lahirkan
Tujuh belas tahun lalu
Bahkan hidupku saja separuhnya
adalah dirimuBegitu tulusnya kamu
Sampai surga pun bisa kudapat
Di telapak kakimuMa, terima kasih atas kasih
yang tak pernah habis
Doa yang tak pernah reda
Serta tawa yang selalu ada
Meski aku tahu
Kamu sedang tak baik-baik sajaPeluk cium untuk Mama
Lekas sembuh ya!Ditulis bertepatan saat hari ibu, kala itu Mama sedang berbaring di atas ranjang.
Bibirnya pucat, matanya sayu, namun senyumnya tak pernah layu. Aku terharu, Mama begitu kuat, padahal kepalanya sedang berdenyut hebat. Sungguh! bagiku, dia manusia paling berharga yang pernah ada.
KAMU SEDANG MEMBACA
AKTA : AKSARA & KATA [END]
AcakSemua yang tertuang berawal dari rasa yang tersusun melalui deret aksara kemudian menjelma menjadi kata. Untuk kita yang mungkin sama, tulisan ini mungkin bisa menjadi teman saat senang atau lara. Jangan lupa baca! Siapa tahu suka : )