"Baiklah saya akan ke ruangan meeting sekarang" Pria yang tengah menggunakan tuxedo berwarna hitam dengan dasi panjang memijit pelipisnya. Dapat dilihat dari raut mukanya jika pria tampan ini nampak kelelahan dan pusing.
Bagaimana tidak, ia harus meeting pagi ini dan ia juga harus memikirkan bagaimana bisa pemasukan bulan ini berkurang. Seharusnya bulan ini pemasukan lebih banyak dari bulan lalu, tapi mengapa malah berkurang. Biarkan pria tampan ini saja yang memikirkannya.
Kim Taehyung namanya, seorang CEO Kim Crop. Perusahaan yang ia rintis dari nol dan sampai sebesar sekarang, karena masih belum terlalu bisa menangani masalah yang terjadi di kantor ia meminta tolong kepada Ayahnya dan juga kakak laki-laki nya.
Tuan kim ini dikenal dengan hot daddy, duda kaya beranak dua dengan segala pesonanya yang mampu memikat hati siapapun yang melihatnya. Taehyung tipikal orang yang dingin, cuek, dan tak peduli, tapi jika ia didekatkan dengan orang terdekatnya ia akan hangat, dan sangat bertolak belakang dengan sifatnya yang lain.
Taehyung sedang berada di dalam ruangan senyap, tak ada yang bersuara, semuanya tegang. Taehyung mulai berbicara mengenai produk yang akan mereka luncurkan dan lainnya. Walaupun ia sedikit pusing, ia tetap untuk melanjutkan meeting nya sampai selesai.
"Cukup sampai disini saja, jika ada yang mencari saya, saya berada di ruangan. Saya permisi" suara bariton itu menggema di ruangan yang sedikit tertutup itu.
Duduk manis dengan beberapa berkas menempel di tangannya tak lupa kacamata baca yang ia gunakan, kemeja dua kancing atas terbuka sukses membuat kadar ketampanan seorang Kim Taehyung ini bertambah.
Tangan kanan Taehyung bergerak ke arah kertas kemudian menorehkan tinta bolpoin itu ke tempat yang telah di sediakan. Menutup map kemudian memanggil salah satu karyawannya untuk mengambil kembali berkas yang ia buat.
"Daddy" teriak anak remaja dengan pria paruh baya di belakangnya membuat Taehyung mengalihkan pandangannya dari layar komputernya itu.
"Sayang, sudah pulang sekolahnya?" Senyuman Taehyung mengembang saat remaja tersebut menghampiri dirinya dengan berlari kecil tak lupa senyumnya membuat Taehyung kecanduan.
Kim Beomgyu namanya, anak kedua dari Taehyung dan mantan istrinya. Mereka mempunyai dua anak pertama Kim Yeonjun yang memasuki bangku menengah terakhir kelas 12, kemudian Beomgyu sana dengan Yeonjun hanya berbeda kelas saja, dia kelas 11.
"Iya Dad tadi katanya rapat jadi disuruh pulang" Beomgyu menempatkan pantat di kursi depan Taehyung yang biasanya ia gunakan untuk berbincang dengan sekretaris.
"Tuan Kim, saya permisi sebentar karena ada panggilan alam" Taehyung tersenyum kecil mendengar rentetan kalimat itu keluar dari Paman Ilseok
Paman Ilseok, Supir khusus untuk antar jemput Beomgyu dan Yeonjun disaat Taehyung sedang sibuk. Sebelum antar jemput, pama Ilseok ini telah menjadi supir pribadi Taehyung. Maka dari itu Taehyung sangat percaya kepada paman Ilseok.
"Iya, selesaikan dulu itu masalah"
"Iya Tuan terimakasih, yasudah saya pergi dulu" Taehyung mengangguk kemudian Paman Ilseok pergi keluar dari ruangan CEO itu.
"Dimana Hyung mu itu sayang?" Taehyung menatap anaknya yang tengah fokus pada ponselnya.
"kayak nggak tahu Hyung aja" Taehyung menatap Beomgyu sekilas kemudian mengangguk.
"Oiya, pasti ia sedang mengantarkan lelaki manis itu" Beomgyu langsung menatap ayahnya itu sengit, bisa bisanya ayahnya seharian ini tidak memujinya manis dan dengan lancang memuji lelaki lain di hadapan Beomgyu. menantang maut Tuan Kim ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
APPROVAL | Taekook
FanficTentang Jeon Jungkook si kelinci manis dengan segala keimutan dan kelucuannya telah membuat Kim Taehyung duda anak dua bertekuk lutut padanya. Kehidupan mereka baik baik saja, dan datanglah kedua orang tua kandung Jungkook yang menentang hubungan m...