嫌い: SAKUSA KIYOOMI「MOMMY」 :☆ﾟ.

[O1]

始めましょう！

"Sedang membuat sarapan? "

"Tidak, aku hanya mencuci bekas minum ku tadi"

"Sekarang buat--"

"Tidak"

"kau ini--"

"Kalo anak itu masih ada dirumah aku malas membuatnya" kata perempuan tersebut sambil mematikan air keran.

"Hana! "

perempuan bernama Hana tersebut memutar bola mata nya malas lalu mengambil tas nya yang ada di salah satu kursi meja makan setelah itu pergi.

"Hana mau kemana kamu?! "

"rumah teman"

"Hana ini masih pagi!! "

Hana tetap berjalan dan dia pun keluar dari rumah, itu membuat sakusa ingin memarahi nya.

Tapi sakusa hari ini sedang lelah jadi sakusa membiarkan nya.

"Otou-san..Okaa-san mau kemana? "tanya kiyoota yang ada di gendongan sakusa.

sakusa hanya tersenyum lalu mencium kening kiyoota sekilas, "pergi keluar sebentar" katanya.

Kiyoota mengangguk ngangguk percaya apa yang dikatakan otou-san nya disisi lain sakusa merasa bersalah karena berbohong, mau bagaimana lagi ,tidak mungkin juga dia harus jujur.

"Kalau begitu otou-san akan membuat sarapan untuk kiyoota, sekarang kiyoota duduk di kursi jadi anak baik"kata sakusa.

"Siap tou-san! "Kata kiyoota lalu tersenyum, melihat anak nya tersenyum itu membuat hati sakusa sakit.

"Tunggu sebentar ya"

Sakusa pun mengambil sosis di dalam freezer lalu di potong potong lah sosis tersebut menjadi ukuran yang agak kecil lalu di goreng menggunakan api sedang.

Setelah menggoreng sosis, laki laki itu menggoreng 2 telur.

setelah selesai semuanya nya sakusa menyajikan nya ke dalam piring.

Dan 2 piring sosis goreng dan telur goreng sudah siap.

Di simpan lah satu piring untuk kiyoota, laki laki itu memandangi nya dengan berbinar pasalnya sosis goreng adalah makanan favorite nya.

"makan sampai habis ya" suruh sakusa.

"iya! ittadakimasu"ucap kiyoota.

×××

"Jadilah anak baik dan kiyoota harus ikuti perintah dari sensei ya"

Kiyoota mengangguk ,"iya kiyoota mengerti!" kata nya semangat.

"Maaf ya tidak bisa menunggu mu, padahal kamu baru masuk sekolah"

"Tidak apa apa tou-san, ada teman teman ko! "

sakusa mengusap kepala kiyoota sambil tersenyum, "Dan jangan terlalu cape ingat itu... "Katanya.

"Kalo begitu kiyoota masuk ya.." anak laki laki berumur 5 tahun itu segera berlari kecil menuju ke area sekolah nya yaitu taman kanak kanak.

Sejujurnya sakusa ingin menunggu anak nya itu sampai pulang tapi dia tidak bisa karena latihan voli mengharuskan dia untuk selalu hadir, apalagi di timnas Jepang itu meminta izin cukup sulit.

kecuali sangat urgent, mungkin diberi izin.

laki laki itu pun masuk kembali kedalam mobil nya lalu melajukan nya ke tempat dimana dia harus berlatih.

Sementara kiyoota yang baru saja duduk di kursi nya langsung di kerumuni oleh teman teman laki laki nya.

"Ki-chan kau bawa bento tidak hari ini? "tanya salah satu teman nya.

kiyoota menunduk lalu menggeleng.

"Eh?  Tidak lagi ya.. Sekarang tidak Kemarin tidak kemarin nya lagi tidak"

"Kalo begitu jangan bergabung dengan kami! "

Kiyoota membulatkan matanya, "k-kenapa? "

"Ya tidak boleh kau kan tidak membawa sedangkan kami membawa bento jadi tidak boleh bergabung! "

"t-tap--"

"Anak anak cepat duduk di kursi kalian masing masing! " suruh sensei yang baru saja masuk.

mereka yang tadinya mengerumuni kiyoota langsung saja pergi duduk ke kursi nya masing masing.

"Hari ini kita kedatangan pengajar baru, harus nya kemarin dia kesini tapi dia ada sedikit urusan jadinya hari ini dia bisa masuk..  Baik silahkan kenalkan diri anda"

[name]  langsung tersenyum, "perkenalkan nama sensei Riyuu [name], boleh dipanggil [name]-sensei ... salam kenal" [name]  pun membungkukan badanya.

Anak anak di kelas ini tidak menjawab melainkan menatap [name]  dengan berbinar karena kecantikan [name]  apalagi kiyoota anak ini tidak berkedip melihatnya.

"Karena umur [name]-san masih muda, kalian bisa memanggil nya dengan onee-san, boleh kan?" ucap sensei disebelah [name].

"Eh? I-iya tentu saja, mizawa-sensei" kata [name] sedikit kaget tapi tak apa sih.

kemudian penglihatan [name] tidak sengaja mengarah ke salah seorang anak di kursi tengah lalu [name] menyipitkan matanya.

"Ko mirip seseorang ya" gumam [name].

終わった ！

jangan lupa tinggalkan jejak  😆😆😆