Aku, Kamu???

1.6K 186 50
                                    

Happy Reading...
Mimin Zea is back hehe maaf kalo typo nya banyak ya guyss ❤😘

Sepulang dari sekolah tadi Aqeela diantar oleh Rassya  sang Kakak kelas yang akhir2 ini selalu mengikutinya dimanapun Aqeela berada. 

Flashback on

" Qeel lu pulang gw anter ya " Alif
" Aqeela pulang sama gw! " tegas Rassya
" dih kak, ngalah kek sama adek kelas kali2 gitu" sewot Alif
" dek sini" teriak Rassya pada seseorang

" nama lo siapa" tanya Rassya
" mira kak" Ucap Mira
" lo blm ad yang jemputkan, nih ada pangeran dari kelas 10 ipa B mau anter lo pulang, Lif hati2 dijalan yah " Rassya menepuk pundak Alif .
" makasi ya Kak, Qeel gw duluan ya.  Yuk Lif " ajak Mira. Yaa memang pada dasarnya Mira selalu melihat Alif memasuki kelasnya nya yang sekedar menyapa Aqeela. 

Dan itu membuat Mira menaruh hati pada Alif karna sikap romantisnya menurut Mira, berbeda dengan Aqeela yang selalu risih akan sifat Alif
Alif hanya pasrah mengikuti Mira selaku teman sekelas Aqeela berjalan keluar

Aqeela cengo menatap Rassya dengan enteng nya berbicara seperti itu.
" heh malah bengong " Rassya
" lu ngapain sih Kak" ketus Aqeela
" yaelah dek jan ketus2, ayo balik" Rassya
" rok gw pendek, ga mungkin naik motor lo yang tinggi kaya gitu. " jawab Aqeela

Rassya membuka tasnya membawa jaket yang berada didalam tasnya.  Lalu ia membeberkan jaketnya dan langsung menalikan dipinggang Aqeela.  Membuat Aqeela sedikit canggung...

Deg.. Deg.. Deg..
Lagi dan lagi perasaan tak karuan itu muncul lagi, Dengan keadaan yang sangat dekat membuat Aqeela dapat melihat wajah tampan milik Rassya lebih dekat.

" ganteng juga ya Kak Rassya" batinya yang masih fokus pada Rassya yang sedang mengikat tangan jaket pada pinggangnya.

Rassya memakaikan helm pada Aqeela membuat keduanya saling menatap

" gila,  gila jantung gw dugem " batin Rassya yang masi menatap mata Aqeela
" yaampun Qeel lu manis beut si" batinya lagi

" ekhem" Aqeela
" eh sorry dah selesai, yuk naik" Rassya menjulurkan tanganya untuk dipegang Aqeela.

Aqeela hanya menerima uluran Rassya dan menaiki motor ninjanya.
" ga ush ngebut, ga usah modus" Aqeela
" siap permaisuri" kekeh Rassya
" kang gombal" Ketus Aqeela

Ketika Rassya mengendarai motornya, namun ini bukan ke arah rumahnya lantas Aqeela bertanya
" sya " teriak Aqeela
" kenapa " jawab Rassya melalui spion
" kita kemana, ini bukan arah rumah gw" Aqeela
" lo ikut gw bentar yaa, gw udh izin bunda Indri ko" Rassya
" bunda gw bukan bunda lo" sewot Aqeela
Membuat Rassya terkekeh.

Tak selang berapa lama, motor Rassya memasuki halaman rumah yang cukup luas, sama halnya dengan rumah Aqeela.

Membuat Aqeela mengernyit bingung, dimana dia sekarang, kenapa Rassya membawanya kesini.

" ini rumah gw, yuk Masuk" Rassya menggandeng Aqeela menuju ke dalam rumahnya.

" Assalamu'alaikum" kompak berdua
" waalaikum'salam" Ucap seorang wanita
" wah ini siapa Ca, kamu nyulik anak Cewe dimana ya ampun cantik banget.  Ini pacar kamu ya " Tuding Wanita itu

" calon kali Ma " kekeh Rassya membuat Aqeela melotot lucu menghadap Rassya
" hai sayang, sini duduk, kenalin Tante Resni, Mama Rassya" Riang wanita itu lgi

" Aqeela Tante " senyum Aqeela
" ya ampun senyumnya manis bangettt , kamu satu sekolahan ya sama Aca.  Dia gimana anaknya?  Bandel ga?  Tengil ga?  Kalo dia bikin kmu ga nyaman getok aja kepalanya ya" Kekeh Resni membuat Aqeela tersenyum lebar

Si Gadis DinginTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang