HAI SEBELUM KALIAN LANJUT BACA BOLEH AKU MINTA UNTUK VOTE SAMA KOMENNYA BIAR BISA TAU DI MANA HAL YANG KURANG DAN JUGA DUKUNGAN DARI KALIAN ...
JANGAN JADI SIDER PLEASE🥲🔪TERIMAKASIH SELAMAT MEMBACA
[]
[]
[]
[]
[]
[]Taeyong kembali ke dalam ruangan rawat inap mark
Melihat jaehyun yang tertidur di samping kasur mark bersama mark yang juga tertidur sambil mengengam tangan jaehyunTaeyong mengusap rambut mark dan juga melihat wajah jaehyun yang sedang tertidur mengingatkan dia saat saat taeyong sakit
"Aku minta maaf " lirih taeyong sembari mengusap pelan rambut jaehyun . Jaehyun membuka matanya melihat tangan taeyong yang berada di atas kepalanya
"A-kenapa kau bangun?" Tanya taeyong
"Aku tak tidur hanya memejamkan mata saja " ujar jaehyun . Wajah taeyong memerah akibat ulah jaehyun yang membukakan matanya secara tiba tiba
Jaehyun menarik tangan taeyong agar taeyong bisa duduk di pangkuan jaehyun "k-kau ingin apa jae- lepaskan" ujar taeyong yang kini sudah duduk di pangkuan jaehyun
"Aku mencintaimu sampai detik ini tae" bisik jaehyun di telinga kanan taeyong . Wajah taeyong memerah seperti tomat masak
"Jae lepaskan ...! Jae-!" Taeyong memukul tangan jaehyun yang melingkar di pinggangnya
"Kapan kau akan memberitahu mark aku adalah ayah kandungnya?"
"Beri tahu saja sendiri "elak taeyong membuat jaehyun gemas akan sikap taeyong sekarang
"Cantik" ujar jaehyun membuat pipi taeyong semakin memerah
"Diamlah jae!"
"Kutanya kapan kau akan memberitahu mark aku adalah ayah kandungnya?" Tanya jaehyun sekli lagi kepada taeyong
"Beri tahu saja sendiri ku bisa kan!"
Jaehyun terkekeh pelan dan menganggukan kepalanya "maafkan kata kata ku yang semalam -ah emosiku meluap semalam" taeyong menatap jaehyun
"Dan juga ..." jaehyun terdiam tidak melanjutkan perkataannya
"Semua kesalahan ku saat dahulu sebelum mengetahui kebenarannya dan niat ku untuk memperbaiki semuanya bersama mu tetapi sepertinya kau lebih nyaman bersama mingyu"
Jaehyun menghelakan nafsnya "aku merelakan mu agar kau bahagia juga kan seperti janji sebelum bercerai -- huft.. aku tak akan mengambil mark dari sisimu kau juga sudah seperti ibu sekaligus ayah bukan"
Taeyong meneteskan air matanya lagi lagi kata kata jaehyun menusuk hatinya "jangan menangis ... kejarlah mingyu ia pantas mendapatkan mu "
Taeyong menggelengkan kepalanya dengan cepat "tidak jae- hiks aku bodoh aku pembohong " taeyong semakin meneteskan air matanya
"Shutt... hei nanti mark bangun bagaimana sekarang berhentilah menangis" jaehyun mengusap pipi taeyong yang sudah di basahi air mata
"Aku bohong kepada perasaanku sendiri jae...hiks aku -"
"Masih mencintaiku bukan?" Tanya jaehyun kemduian jaehyun tertawa atas mimik wajah taeyong
KAMU SEDANG MEMBACA
MR.J((jaeyong))✔️ [SUDAH DI TERBITKAN]
FanfictionSEBAGIAN CERITA DI HAPUS PROSES PENERBITAN [bxb][mpreg][jaeyong] Warning ⚠️🔞 Homophobic jauh jauh Taeyong di jodohkan dengan seorang ceo muda akankah taeyong bahagia dengan dia? 🌱#8-bxb (3-02-2021) 🌱#2-luwoo (2-02-2021) 🌱#2-fandom (4-02-2021) 🌱...