Rendah bukan berarti tak berharga, tinggi pun bukan berarti berkuasa. Di dunia ini segala sesuatunya sudah di atur oleh sang pencipta. Mau berusaha sekeras apapun kalau memang belum waktunya maka percuma saja.
Demikian lah yang dirasakan Alila, sem...
Setelah geram melihat perdebatan dua sahabatnya itu, akhirnya Alila memutuskan untuk mengajak mereka berdua pulang.
"Udah selesai debatnya? Ayok pulang!" ajak Alila
"Udah" jawaban yang sama dan serentak keluar dari mulut Widya dan Gopal
"Lo ngapain sih ikut-ikut an?" ketus Widya
"Lo kali yang ngikutin kata-kata gue" sahut Gopal
"Dih najis anjir" sarkas Widya
"Yaudahlah kalau kalian mau lanjutin debatnya silahkan, gue mau pulang. Gue ga mau kehujanan, lihat noh langit dah gelap" sambung Alila sambil menunjuk langit yang di selimuti awan hitam
Spontan, Widya dan Gopal langsung menyudahi dan membereskan barang-barang mereka. Sementara Alila kini berjalan santai menuju tempat sampah di ujung sana.
"Eh Al tungguin anjir" sahut Widya
"Bentar gue mau ngebuang ini" jawab Alila sambil mengangkat sekantong plastik yang berisi bekas makan Alila dan Widya
Kriet... Suara yang muncul saat tutup tong sampah itu dibuka. Tanpa pikir panjang Alila langsung meletakkan yang dia bawa dengan penuh hati-hati agar tidak tumpah kemana-mana.
"Untung masih muat" ujar Alila yang bermonolog dengan dirinya sambil berjalan menuju dua sahabatnya tadi
Belum sempat Alila sampai di tempat duduknya, kini Widya dan Gopal sudah menghampirinya.
"Ayok Al pulang, gue udah selesai" ajak Widya yang langsung dijawab anggukan dengan Alila
Setengah perjalanan telah mereka lalui,tapi entah kenapa Gopal tiba-tiba berhenti. Hal ini membuat Alila dan Widya heran.
"Lo kenapa Pal?" tanya Alila
"Gue lupa kalo buku gue ketinggalan di kelas" sahut Gopal sambil cengar cengir tak berdosa
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Kalian duluan aja ya, gue mau balik ngambil buku" sambung Gopal
"Lo yakin balik ke sekolah sendiri? Apa mau kita temenin?" sahut Widya sambil menawarkan jasa untuk menemani Gopal
"Gak perlu, gue berani kok. Udah tenang aja kalian" jawab Gopal berusaha meyakinkan dua sahabatnya
"Yaudah kita balik dulu ya. Lo hati-hati" sahut Alila yang di angguki oleh Gopal
Alila dan Widya melanjutkan langkah kaki mereka. Sementara Gopal harus berbalik arah
Gopal pov
Saat Gue berjalan menuju arah pulang bareng Alila dan Widya, tiba-tiba gue dapat pesan dari bokap gue. Bokap nyuruh gue buat nemuin dia di depan sekolah gue.
