(BL Terjemahan) Jiang Chao Ge dan Senjata Roh

Chapter 1

"Kepala Jiang..." Asisten memanggilnya, sambil gemetar. Sejak dia memasuki kantor dan mengatakan kalimat 'pihak lain masih menolak untuk pindah', bosnya telah mengeluarkan ponselnya dan mulai memainkan permainan mencocokkan puzzle. Namun, denting musik yang riang membuatnya berkeringat dingin di ruangan ber-AC.

Jiang Chao Ge mendesis, matanya tidak pernah menjauh dari layar, jari-jari panjang dan kurus bergerak cepat. Pupil matanya memantulkan cahaya telepon, tampak seolah-olah ada sedikit rasa dingin di dalamnya, bulu mata keriting halus tampak semakin berbeda. Pangkal hidungnya yang tinggi juga sepertinya diterangi oleh lapisan cahaya, seperti pedang yang terhunus, lurus dan tajam sempurna. Bibir tipis yang mengerucut mengirimkan pesan kesal.

Hati kecil asisten itu melonjak, menelan tanpa henti untuk menghilangkan kegugupan di hatinya. Biasanya, bosnya menyapa orang dengan wajah tersenyum, dan juga sangat dermawan dengan bawahannya. Selain itu, dia tinggi dan tampan, dan selalu berbicara dengan sedikit kelesuan dan kemalasan. Dia hanyalah mitra impian semua wanita di kantor. Hanya saja dia telah mengikuti atasannya selama bertahun-tahun dan memiliki pemahaman tentang latar belakang bosnya yang kompleks.

Dia tahu bahwa citra yang halus dan elit ini hanyalah selapis kulit. Begitu dia diprovokasi, dia sudah melihat bagaimana bosnya menghadapi pesaing. Mereka tidak dapat menangani masalah merobohkan rumah tua ini dan memukimkan kembali penghuni setiap saat. Sejak dia melangkah ke kantor, dia sudah siap untuk disalahkan.

Jiang Chao Ge menggumamkan kekecewaannya. Jelas dia kalah dalam babak permainannya. Dia melemparkan telepon ke atas meja dan melihat asisten yang dagunya ditopang, alis yang tajam sedikit terangkat, "Sudah berapa kali Anda berada di sana?"

Asisten itu berkata dengan suara kecil, "Ini yang keempat kalinya."

Jiang Chao Ge menepuk permukaan meja dengan jari telunjuknya, "Harga telah dinaikkan menjadi angka ini. Dia masih tidak mau pindah. Apakah menurut Anda ini adalah masalah uang?"

Asisten itu mengatupkan bibirnya, matanya tertuju pada cincin berlian hitam di jari telunjuk bosnya. Cincin yang sangat mahal. Dia pernah melihat bosnya menggunakannya seperti buku jari besi, satu pukulan membuat orang mencari gigi di seluruh lantai. Dia tidak bisa membantu tetapi gemetar.

Jiang Chao Ge mendecakkan lidahnya dua kali, "Ini kepalamu(?)." Dia berdiri. Asisten tanpa sadar mundur selangkah. Jiang Chao Ge mengulurkan tangannya dan mencubit lehernya, "Ada apa? Takut Saya akan mengalahkanmu?" Leher asisten itu menciut ke belakang. Dia menggelengkan kepalanya dengan marah. Jiang Chao Ge menundukkan kepalanya dan berbisik di samping telinganya sambil tersenyum, "Mengapa Saya harus mengalahkanmu? Jangan takut." Lalu dia menepuk punggungnya. Asisten mengangguk kaku, merasakan punggungnya mengeluarkan udara dingin.

"Biarkan pengemudi menyiapkan mobil, Saya pribadi akan menemuinya." Jiang Chao Ge membuka kaki panjangnya dan melangkah keluar pintu dengan langkah besar.

"Iya."

@@@@J&K Translation_ID

Jiang Chao Ge turun dari mobil, dan memeriksa daerah pemukiman besar di depannya yang akan dihancurkan, seperti seorang raja yang memeriksa wilayahnya sendiri. Setelah melalui banyak tantangan selama bertahun-tahun, proyek transformasi distrik kota tua ini akan mendorong karirnya ke jenjang yang lebih tinggi. Dengan cabang zaitun yang terus menerus dibuang oleh pemerintah, pinjaman besar dan mitra bisnis yang kuat datang ke rumah Anda, seseorang dapat memprediksi lebih dari 4 miliar dolar laba bersih dan lebih banyak ruang untuk keuntungan yang tidak dapat diprediksi. Dia akan menjadi pemula muda yang paling bersinar di Kota Dong Ping. Siapa sangka 10 tahun lalu, Jiang Chao Ge masih menjadi pencopet kecil di jalanan.

Saat ini, proyek tersebut menghadapi kendala kecil — rumah tangga 'terpaku' yang sangat keras kepala yang tidak mau pindah apa pun yang terjadi. Berhasil dalam masalah penting ini pada awalnya diliputi oleh kesulitan. Jiang Chao Ge tidak memasukkannya ke dalam hati. Saat masalah muncul, masalah akan terpecahkan. Tidak ada yang bisa menghentikannya bangkit di dunia.