[BL] Beloved Enemy [END]

16

Setelah keduanya kembali ke hotel, MB datang dan ingin mencium Gu Qingpei. Gu Qingpei sedikit menoleh, tersenyum dan mencubit wajahnya, "Jangan khawatir, sudah berapa lama kamu dalam bisnis ini?"

"Segera." MB mengakuinya dengan jujur, dan jawaban atas pertanyaan itu ada dalam harapan Gu Qingpei. Semua yang melakukan ini akan berkata "Segera", dan tidak ada yang tahu berapa lama itu.

Gu Qingpei tersenyum dan berkata, "Aku akan mandi."

Setelah Gu Qingpei memasuki kamar mandi, suara air berdering.

Kemudian MB segera mengeluarkan ponselnya dan menelpon, "Hei, kamu sudah sampai? Aku di kamar 1215, kamu di mana? Oke, dia sedang mandi, aku akan segera menemuimu."

Dia diam-diam membuka pintu hotel dan berlari keluar.

Yuan Yang dan Peng melepaskan kamar lain di lantai 12, sangat dekat dengan 1215. Setelah orang-orang masuk, Peng Fang bertanya dengan penuh semangat: "Dia tidak menemukannya."

"Seharusnya tidak, dia sedang mandi." Anak laki-laki itu terlihat sedikit gugup, "Kakak, benar-benar ingin memasang kamera? Kita belum siap, awalnya kamu bilang semuanya sudah siap, sekarang kamu panggil aku keluar sementara, biarkan saya meletakkan kamera, saya ... di mana saya meletakkannya. "

Awalnya mereka berencana untuk mengatur drama di tempat yang mereka temukan sendiri, tetapi mereka tidak pernah menemukan kesempatan. Gu Qingpei adalah orang yang sangat pintar, jika Yuan Yang memiliki tingkah laku yang tidak normal, dijamin akan dilihat olehnya, jadi dia tidak dapat bertindak. Sekarang hanya dapat diterapkan untuk sementara. Tidak heran MB kecil ini takut.

Peng Fang berkata: "Apa yang kamu takuti? Kami akan menanganinya jika terjadi sesuatu. Kamu dapat menemukan tempat untuk meletakkannya di lemari, di TV, di atas meja, dan menyembunyikannya."

"Kakak, aku melihat ke kamar. Tidak ada tempat yang cocok. Tidak akan berfungsi sama sekali. Pasti akan ketahuan. Ayo lupakan hari ini."

Peng Fang menatap, "Lupakan? Kamu pikir mudah untuk menemukan kesempatan seperti itu, lupakan hari ini, dan besok dia akan waspada. Kamu mengambil inisiatif dan menjaganya agar dia tidak memperhatikan kamera, dan Ini Sesuatu yang sangat kecil, dia masih memakai kacamata, dan matanya sangat bagus. "

Yuan Yang mengutak-atik kamera lubang jarum di tangannya. Ukurannya hanya sebesar jari, dan itu adalah sesuatu dari militer. Tidak butuh banyak kesulitan untuk mendapatkannya. Itu digunakan untuk merekam pornografi dan itu membuang-buang teknologi tinggi, tapi hal sekecil itu. Benar-benar tidak mudah untuk mengetahuinya. Dia menepuk bahu MB itu, "Mengapa kamu begitu berani, letakkan saja benda ini di mana saja, di atas meja, dan benda itu disembunyikan . Setelah dia mandi, Anda terus memukulinya. Dia tidak bisa melihat di tempat tidur. "

MB berakhir dengan gugup dengan gadget, berkeringat di dahinya.

Yuan Yang chong Peng Fang berkata: "Mengapa kamu mencari seseorang, sangat tidak berguna."

Peng Fang juga sangat marah, "Kamu cepat kembali dan meminta kami melakukan apa yang kami perintahkan. Benar-benar tidak berhasil. Kamu bisa memberinya obat. Setelah obat, dia berjanji tidak akan melihat apa-apa."

"Ah ... Kakak ..."

"Juga omong kosong, apakah kamu masih ingin menghasilkan uang."

MB menatap mereka dengan malu, lalu berbalik dan pergi.

Yuan Yang mengeluarkan sebatang rokok dan memakainya. Setelah menelan asapnya, dia berkata, "Menurutku anak ini tidak baik, dia terlalu berani."

"Tapi itu terlalu berani."